UPDATE Proyek Tol Semarang-Demak Sesi 1A, Sejak Januari 2023 Baru Tercapai 3 Persen

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Menunggu peninggian jembatan Tol Kaligawe Kota Semarang selesai, PPK Pembangunan Tol Semarang-Demak 1A akan melanjutkan pembangunan Tol Semarang-Demak Sesi 1.

PPK Pembangunan Tol Semarang Demak IA, Benny Christiawan mengatakan, untuk pekerjaan Tol Semarang-Demak Sesi 1A sudah dikerjakan per Januari 2023.

"Ini sudah kami mulai SPMK sejak Januari 2023, dilihat di depan SPBU Kaligawe kemudian jembatan tengah sudah mancang bagian dari pekerjaan ini," kata Benny kepada Tribunjateng.com, Rabu (31/5/2023).

Saat ini, kata Benny, pihaknya masih fokus mengerjakan peninggian jembatan Tol Kaligawe Semarang yang ditargetkan selesai akhir tahun ini.

Baca juga: Ini Penyebab Proyek Peninggian Jembatan Tol Kaligawe Semarang Ditunda Sepekan

Baca juga: Pembangunan Jaringan Pipa SPAM Semarang Barat Sudah Rampung, Bisa Mengaliri 70 Ribu Rumah Pelanggan

"Kami menunggu peninggian jembatan setelah momentum Lebaran."

"Peninggian target selesai di akhir tahun dan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 sudah siap," ucapnya.

Untuk pembangunan Tol Semarang-Demak Sesi 1A, kata Benny, masih dalam progres atau 3 persen.

"Progres saat ini pembangunan Tol Semarang-Demak Sesi 1A masih sekira 3 persen," ungkapnya.

Dia menuturkan, peninggian Jembatan Tol kaligawe dan pembebasan lahan menjadi kendala pembangunan Tol Semarang-Demak Sesi 1A.

"Kendalannya keberadaan PKL untuk peninggian jalan."

"Masih ada lahan belum bebas yakni di Kaligawe dan Sayung."

"Di Sayung dari 2 kilometer, baru dapat 800 meter yang bebas."

"Kalau di Kaligawe masih sekira 300 meter."

"Kalau panjang total sekira 3,9 kilometer," tutupnya.

Sebagai informasi tambahan, Seksi 1 sepanjang 10,64 kilometer yang merupakan porsi pemerintah, telah dilaksanakan kontrak dengan lingkup 3 paket pekerjaan.

Meliputi Paket 1A pekerjaan untuk peninggian Jembatan Kaligawe, Elevated Freeway, dan Pile Slab Paket 1B terdapat pekerjaan Tanggul Laut dan Main Road, On/Off Ramp, Jembatan Kali Babon dan Sayung, serta Rest Area dan Gerbang Tol.

Kemudian Paket 1C yakni pembangunan Kolam Retensi Terboyo (sekira 189 hektare) dan Sriwulan (sekira 28 hektare), Rumah Pompa Terboyo serta Sriwulan. (*)

Baca juga: MUI Soroti Pelaksanaan Sedekah Laut di Demak, Begini Respon Bupati Eistianah

Baca juga: Akhir Tahun Ini, Pengecoran Jalan Welahan-Gotri Jepara Rampung

Baca juga: Kunjungi RS Mardi Rahayu Kudus, Lily Kresnowati Tekankan Tak Ada Diskriminasi Pasien JKN

Baca juga: Warga Healing di Jawa Tengah Diprediksi Membeludak Saat Long Weekend