Berita Blora
Seluruh OPD Blora Diminta Perhatikan Capaian Indikator Kinerja
Bupati Blora, yang hadir dalam rapat tersebut, meminta agar jajaran OPD menaruh perhatian terhadap indikator- indikator yang belum terpenuhi
Penulis: ahmad mustakim | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Untuk pelaksanaan pemerintahan yang semakin baik ke depannya, Pemkab Blora menggelar rapat evaluasi indikator kinerja daerah sesuai Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Blora tahun anggaran 2022, pada Selasa (27/6/2023).
Melalui rapat evaluasi yang berlangsung di ruang Pertemuan Setda tersebut, diharapkan agar rekomendasi atas LKPJ Bupati Blora tahun 2022 tersebut bisa ditindaklanjuti dengan baik oleh seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk perbaikan ke depannya.
Bupati Blora Arief Rohman, yang hadir dalam rapat tersebut, meminta agar jajaran OPD menaruh perhatian terhadap indikator- indikator yang belum terpenuhi.
"Kita mohon jajaran OPD untuk difokuskan indikator-indikator yang belum bisa terpenuhi, mohon untuk menjadi perhatian agar ke depannya bisa terpenuhi dan sesuai dengan perencanaan yang sudah kita siapkan," ungkap Arief Rohman.
Disampaikannya, bahwa Bupati dan Wakil Bupati memiliki visi dan misi yang harus dituntaskan.
Maka Bupati ingin, agar ke depannya termasuk di tahun 2024 indikator-indikator tersebut bisa segera terpenuhi.
Untuk indikator-indikator yang sudah tercapai bisa tetap dipertahankan ataupun semakin ditingkatkan kedepannya.
Termasuk untuk indikator kinerja yang belum tercapai agar ada perbaikan sehingga kedepannya bisa tercapai.
Berkaitan dengan capaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) Kabupaten Blora tahun 2022, untuk sejumlah urusan seperti Kesehatan, Pendidikan, Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat, dan Sosial, mayoritas sudah dengan kategori tuntas baik tuntas paripurna, tuntas madya, ataupun tuntas utama.
Sedangkan untuk urusan Trantibumlinmas dari 5 pelayanan dasar, terdapat 1 yang belum tuntas.
Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati, yang hadir dapar rapat evaluasi mengungkapkan, agar indikator kinerja tersebut bisa terpenuhi.
Maka dibutuhkan gotong royong dan komitmen serius dari jajaran perangkat daerah.
"Bagaimana kita menyelesaikan indikator yang perlu kita beri perhatian lebih, kita harus bergotong royong dan berkomitmen serius, agar indikator-indikator kinerja bisa tercapai kedepannya," jelas Tri Yuli Setyowati.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Blora, komang Gede Irawadi, dalam rapat evaluasi tersebut menyampaikan paparan data kepada seluruh perangkat daerah yang hadir.
Kaitannya dengan rekomendasi DPRD atas LKPJ tahun 2022, tingkat ketercapaian indikator kinerja utama atau IKU Kabupaten Blora, dan kebijakan pengentasan kemiskinan daerah. (Kim)
Cara DP4 Blora Pastikan Daging Sapi di Pasar Sido Makmur Aman dan Halal |
![]() |
---|
Dinporabudpar Blora Optimis Target Kunjungan 549 Ribu Wisatawan Tercapai Tahun Ini |
![]() |
---|
Ratusan Jabatan Perangkat Desa di Blora Kosong, Pemkab Tunggu Regulasi Baru |
![]() |
---|
Selamet Tak Tahu dan Tak Pernah Dapat BLT DBHCHT, Dinsos Blora : Masih Tahap Verifikasi |
![]() |
---|
BLT DBHCHT Petani Tembakau di Blora Belum Cair, Masih Terkendala Data Ganda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.