Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

PSIS Semarang

Kalah di Kandang Persita Tangerang, Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius: Lapangan Kurang Bagus!

Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius mengkambinghitamkan lapangan stadion Indomilk Arena saat timnya takluk dari Persita Tangerang.

Editor: rival al manaf
istimewa/ PSIS
Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius hadir dalam jumpa pers sehari jelang laga PSIS melawan Persija Jakarta di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Kamis (16/3/2023). 

TRIBUNJATENG.COM - Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius mengkambinghitamkan lapangan stadion Indomilk Arena saat timnya takluk dari Persita Tangerang.

Ia menyebut kondisi lapangan yang tergenang kurang bagus hingga permainan tidak sesuai yang ia harapkan.

"Pertama kurang bagus untuk bermain lapangan tidak dalam kondisi baik, kami coba memainkan bola pendek tapi itu butuh kondisi fisik yang tinggi dan itu sangat sulit," terangnya.

Terlihat memang beberapa kali umpan-umpan PSIS Semarang khususnya di babak pertama terhenti karena lapangan yang tergenang.

Baca juga: Ini Alasan Gilbert Agius Mengganti Marukawa Lebih Awal di Laga Persita Tangerang vs PSIS Semarang

Baca juga: Skor Sementara : Gol Rontini Bawa Persita Sementara Unggul 1-0 atas PSIS Semarang

Baca juga: Skor Sementara : Gol Rontini Bawa Persita Sementara Unggul 1-0 atas PSIS Semarang

"Sekali lagi lapangan tidak mendukung, terpaksa kami memainkan bola lambung padahal kami ingin main bola bawah," tambahnya.

PSIS Semarang memang harus mengakui keunggulan tuan rumah Persita Tangerang setelah takluk 2-0 dalam pertemuan kedua tim pada laga  pekan kedua BRI Liga 1 2023/2024 yang berlangsung di Indomilk Arena Tangerang, Sabtu (8/7/2023) malam.

Gol Persita dalam laga ini dicetak oleh Cristian Rontini pada menit ke 61, dan Ezequiel Vidal menit ke 86.

Hasil ini membuat PSIS gagal mempertahankan tren kemenangan usai di laga pekan pertama berhasil mengalahkan Bhayangkara Presisi Indonesia FC di Stadion Jatidiri dengan skor 3-1.

PSIS sejauh ini masih mengoleksi tiga poin hasil dari dua pertandingan.

Selanjutnya PSIS akan menghadapi Persebaya Surabaya di pekan ketiga pada Minggu (16/7) mendatang.

Dalam jalannya pertandingan babak pertama, tuan rumah Persita yang tertekan di awal pertandingan dua kali melakukan pelanggaran keras kepada pemain PSIS yakni Vitinho dan Dewangga dalam dua menit awal pertandingan.

Kedua tim harus bermain dengan kondisi lapangan yang cukup berat, hal ini membuat beberapa kali aliran bola tidak berjalan dengan lancar.

Memasuki menit ke 8, PSIS mendapatkan peluang lewat tendangan melengkung Vitinho namun hanya menghasilkan tendangan sudut.

Sementara itu, tuan rumah juga mencatatkan peluang shot yang pertama di menit ke-10 melalui tendangan keras Theo Bustos, namun masih belum tepat sasaran.

Menit 16, Persita mendapat hadiah penalti. Matheo Bustos yang maju sebagai algojo penalti gagal mengeksekusinya dengan baik. Kiper PSIS, Adi Satryo mampu membaca dengan baik arah tembakan pemain asing Persita tersebut.

Memasuki menit ke-25, PSIS kembali mendapat peluang lewat Taisei Marukawa namun belum mampu menjebol gawang Persita.

PSIS kembali memiliki peluang di menit ke 35, melalui aksi Fredyan Wahyu Sugiantoro namun masih melebar di sisi kiri tiang gawang Persita.

Kiper PSIS, Adi Satryo kembali melakukan penyelamatan krusial usai berhasil menghalau peluang Persita melalui tandukan Ramiro Fergonzi pada menit ke 40.

Memasuki menit-menit akhir babak pertama, kedua tim terus saling jual beli serangan namun tak ada gol tercipta hingga turun minum.

Di babak kedua,  PSIS melakukan rotasi dengan memasukkan Delfin Rumbino, Gali Freitas dan Riyan Ardiansyah pada menit ke 53. Ketiganya masuk mengganti Taisei Marukawa, Lutfi Kamal, dan Vitinho.

PSIS yang mencoba mencari gol justru kecolongan di menit ke 61 usai tuan rumah mampu menciptakan gol melalui Cristian Rontini lewat tandukannya menyambut umpan dari tendangan sudut yang dieksekusi Mateo Bustos.

Pada menit ke 67 Persita nyaris menggandakan keunggulan, kali ini melalui peluang dari Ramiro Fergonzi yang tercipta melalui skema serangan balik. Beruntung, peluang eks striker Persipura Jayapura tersebut masih mampu digagalkan oleh Adi Satryo.

Di 20 menit sisa babak kedua, PSIS berupaya untuk mencari gol penyama kedudukan.

Peluang didapatkan PSIS pada menit 80 lewat tendangan bebas Septian David Maulana namun masih mampu dihalau kiper Persita, Adhitya Harlan.

Di menit ke 86, Persita menggandakan keunggulan menjadi 2-0 melalui Ezequiel Vidal.

Bermain dalam posisi unggul membuat Persita makin percaya diri menghabiskan sisa pertandingan babak kedua. Di menit ke 91, Persita hampir mencetak gol ketiga lewat aksi Ramiro Fergonzi, namun peluang Fergonzi masih mampu dipatahkan Boubakary Diarra.

Hingga akhir babak kedua, tak ada lagi gol tercipta. Persita berhasil menang 2-0 sekaligus menjadikan kemenangan ini sebagai kemenangan perdana di musim 2023/2024. Pada laga pekan pertama, Pendekar Cisadane takluk 2-0 atas Barito Putera.  (*)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved