Berita Slawi
Resmikan Musala Baitul Atiq di SMPN 1 Slawi, Bupati Umi: Jaga Kebersihan dan Hidupkan Sesuai Fungsi
Bupati Tegal Umi Azizah, hadir secara langsung untuk meresmikan Musala Baitul Atiq di SMPN 1 Slawi, sekaligus kantin sehat dan santunan anak yatim
Penulis: Desta Leila Kartika | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Bupati Tegal Umi Azizah, hadir secara langsung untuk meresmikan Musala Baitul Atiq di SMPN 1 Slawi, sekaligus kantin sehat dan santunan anak yatim. Berlokasi di halaman sekolah setempat, Jumat (11/8/2023).
Acara yang dibalut berbarengan dengan Gema Muharram 1445 H ini, disambut antusias oleh siswa-siswi di SMPN 1 Slawi terlebih pada kesempatan ini orang nomor satu di Kabupaten Tegal menyempatkan hadir secara langsung.
Antusias siswa-siswi menyambut Bupati Tegal Umi Azizah terlihat ketika baru saja sampai, langsung diserbu anak-anak yang meminta untuk bersalaman.
Bahkan Bupati Umi juga diberikan buket bunga oleh seorang siswa.
Semuanya berebut ingin bersalaman dengan Bupati Umi yang dikenal sebagai sosok yang sangat keibuan dan sederhana.
Sorak sorai terus terdengar bahkan sampai Bupati Umi menuju tempat duduk yang sudah disiapkan panitia.
Rangkaian acaranya sendiri diawali sambutan dari Ketua Panitia acara yang juga Kepala Sekolah SMPN 1 Slawi Mujiarti, dilanjutkan Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kabupaten Tegal Fakihurrohim.
Setelahnya dilanjutkan pengukuhan Duta Lingkungan di SMPN 1 Slawi oleh Bupati Tegal Umi Azizah.
Kemudian lanjut sambutan serta pengarahan dari Bupati Tegal Umi Azizah.
Sebelum peresmian Musala, Bupati menyempatkan mengadakan kuis untuk para siswa-siswi SMPN 1 Slawi dan bagi yang menjawab pertanyaan dengan benar maka mendapatkan hadiah.
Setelahnya Bupati lanjut meresmikan musala, dan memberikan santunan kepada anak-anak yatim, dan mengunjungi kantin sehat yang dimiliki SMPN 1 Slawi.
Pada sambutannya, Bupati Tegal Umi Azizah menyampaikan, di beberapa sekolah terutama di sekolah swasta modern sudah menerapkan pola pendidikan lingkungan dan pendidikan perilaku hidup sehat.
Sementara di sekolah-sekolah negeri, memiliki formula Sekolah Adiwiyata yang dirasa masih perlu ditingkatkan lagi.
Termasuk penerapan program Kantin Sehat, sebagai upaya kesehatan sekolah yang tidak hanya soal fitur kantinnya yang minim sampah plastik dan styrofoam, tapi lebih dari itu adalah menyediakan makanan dan minuman yang menyehatkan, bergizi, higienis, dan aman dikonsumsi.
"Maka, Kantin Sehat ini syaratnya harus bersih, bangunannya permanen, jauh dari tempat sampah, serta sejumlah kriteria sehat lainnya, termasuk penjual yang melayani juga menerapkan standar pelayanan yang sehat," ujar Umi, pada Tribunjateng.com.
Modus Baru Sindikat Narkoba di Tegal: Pakai Metode 'Maps' dan 'Drop-off' |
![]() |
---|
Perbaikan Jalan Jalingkos-Kendalserut Senilai Rp5,3 Miliar, Bupati Ischak: Secara Visual Bagus |
![]() |
---|
Bupati Ischak Optimistis Pengerjaan Jogging Track di Stadion Trisanja Slawi Selesai Tepat Waktu |
![]() |
---|
Monitoring Penataan Jalan Gajah Mada Slawi, Bupati Ischak Temukan Adanya Sedimentasi Drainase Lama |
![]() |
---|
Bupati Tegal Ischak Monitoring Perbaikan Jalan RP Suroso Slawi: Secara Visual Nampak Bagus |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.