Lion Air Memulai Terbang Langsung dari Solo ke Saudia, untuk Pelanggan Umroh dan Wisata Musim Panas

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Lion Air (kode penerbangan JT) member of Lion Air Group mengumumkan penerbangan langsung (non-stop) dari Solo ke Saudi Arabia, dimulai pada 9 September 2023 mendatang.

Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro mengatakan, Solo dan Bandar Udara Internasional Adi Soemarmo di Boyolali dapat dijangkau secara mudah oleh masyarakat dari berbagai wilayah di Jawa Tengah dan sekitarnya, sehingga menjadi lokasi strategis penerbangan umrah.

"Dukungan dan kerjasama dari semua pihak yang terlibat, Lion Air senantiasa memberikan pengalaman perjalanan terbaik kepada para jamaah umrah dan wisatawan pada musim panas," katanya dalam keterangannya, Selasa (5/9/2023).

Dijelaskan, peluncuran terbang tanpa transit adalah langkah dalam mendukung kebutuhan ibadah umrah periode 1445 Hijriah dan menggabungkannya pesona musim panas yang begitu menarik di Saudi Arabia.

Lion Air berkomitmen memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam menjalani ibadah umrah sekaligus merasakan pengalaman berwisata.

Penerbangan langsung dari Solo memudahkan masyarakat dan wisatawan lebih dari 17 wilayah di sekitarnya, mencakup Kota Solo, Kabupaten Boyolali, Kabupaten Sukoharjo, Salatiga, Magelang, Banyumas, Temanggung, Klaten, Wonosobo, Purworejo, Cilacap, Banjarnegara, Purbalingga, Kebumen, Sragen, Karanganyar, Wonogiri, Yogyakarta, dan wilayah lainnya. 

"Lion Air siap mengantarkan jamaah dan wisatawan ke Saudi Arabia dengan kenyamanan," tambahnya.

Dijelaskan lagi, Lion Air mengoperasikan pesawat jenis berbadan lebar generasi terbaru yang didatangkan langsung dari pabrikan pesawat. Armada dimaksud mampu berkonfigurasi kursi hingga 440 penumpang kelas ekonomi. 
 
Penerbangan langsung dari Solo disebut menjadi daya tarik tersendiri bagi kalangan anak muda yang senang menjelajahi destinasi baru.

"Saudi Arabia menawarkan potensi mengisi feed media sosial mereka dengan foto-foto yang mengagumkan, seperti pemandangan gurun yang spektakuler, masjid megah, atau kuliner lokal yang lezat. Aktivitas tersebut bisa menjadi pengalaman eksplorasi yang memungkinkan mereka bisa mengejar hobi atau minat pribadi," imbuhnya. (*)

Baca juga: Pria di Kudus Buka Praktik Pengobatan, Ternyata Modus Buat Cabuli Bocah 12 Tahun Anak Rekan Bisnis

Baca juga: 16 TKI di Taiwan Ditangkap Gara-gara Tawuran Antar Perguruan Silat, 1 TKI Tewas dan 1 Kritis

Baca juga: Prof Amran Isi Kuliah Umum Pekan Taaruf Unissula

Baca juga: Hendak Keluar Gudang, Truk Tangki BBM Terbakar di Tanjung Brebes