Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Blora

Polres Blora Intensif Latih Personel Dalmas Demi Jelang Pemilu 2024

Polres Blora Polda Jateng telah memulai persiapan dengan menyiapkan sejumlah personel yang akan diterjunkan di lapangan.

Penulis: ahmad mustakim | Editor: Daniel Ari Purnomo
istimewa
Sejumlah personel secara rutin melaksanakan pelatihan pengendalian massa (dalmas). Seperti halnya yang dilaksanakan personel Samapta Polres Blora yang berlangsung di halaman depan Mapolres Blora, Kamis, (14/09/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, BLORA – Terkait dengan persiapan pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) serentak tahun 2024 yang akan segera berlangsung, Polres Blora Polda Jateng telah memulai persiapan dengan menyiapkan sejumlah personel yang akan diterjunkan di lapangan.

Hal ini dilakukan dalam rangka mendukung upaya pengamanan pelaksanaan pesta demokrasi tersebut. Selain itu, aparat kepolisian juga tengah aktif dalam menjalankan persiapan mereka sendiri.

Salah satu kegiatan yang dilakukan secara rutin oleh personel kepolisian adalah pelatihan pengendalian massa (dalmas). Pada Kamis, tanggal 14 September 2023, personel Samapta Polres Blora telah melaksanakan pelatihan tersebut di halaman depan Mapolres Blora.

Pelaksanaan latihan dalmas dipimpin langsung oleh Kasat Samapta AKP Kusnio.

Kapolres Blora AKBP Agus Puryadi, saat memantau pelatihan menjelaskan, pelaksanaan latihan dalmas dilakukan secara rutin.

Dimana selain untuk meningkatkan kemampuan fisik dan keterampilan personel, serta kesiapsiagaan personil dalam menghadapi perkembangan situasi kamtibmas saat di lapangan.

Latihan Dalmas juga dilaksanakan dalam menyikapi kesigapan personel dalam menghadapi pesta demokrasi atau pemilu serentak 2024.

“Para anggota kita berikan latihan secara rutin, dimana hal ini untuk mengantisipasi perkembangan situasi kamtibmas saat di lapangan, juga melatih kesigapan personel dalam menyambut pemilu serentak 2024 mendatang,” ungkapnya.

Dikatakannya, dengan dilaksanakannya pola pelatihan secara rutin ini, secara tak langsung juga dapat meningkatkan kemahiran dan keterampilan personel saat menghadapi massa. 

Selain itu, dapat membentuk mental emosional yang stabil. Artinya, personel dapat mengendalikan dirinya dengan baik.

“Sehingga apabila sampai terjadi unjuk rasa saat pesta demokrasi nantinya. Personel tetap humanis. Tidak sampai melakukan perbuatan anarkis yang tentunya ini tidak dibenarkan,” pungkas AKBP Agus Puryadi. (Kim)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved