Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Guru SMP Cabuli Siswi di Wonogiri

Inilah Bukti Isi Chat WhatsApp Guru SMP Cabuli Siswinya: Pelaku Sebut FWP Ingin Bikin Novel 18+

Salah satu isi chat WhatsApp yang membuat ibu korban curiga adalah adanya pembahasan soal keinginan FWP membuat novel 18+.

Editor: deni setiawan
KOLASE SERAMBINEWS.COM / DOK TRIBUNNEWS.COM
ILUSTRASI kasus guru SMP cabuli siswinya. 

TRIBUNJATENG.COM, WONOGIRI - Bermula dari percakapan malam hari melalui pesan WhatsApp, hubungan guru SMP dan siswinya ini seketika menjurus ke hal intim.

Dari asal muasal keinginan siswi FWP (15) ini menjadi seorang dokter hingga membuat novel 18+.

Imajinasi dari obrolan itu pun kemudian membuat keduanya bersepakat untuk mencoba merasakan hubungan intim layaknya suami-istri.

Akhirnya, pada Februari 2023, keduanya pun melakukannya di jam istirahat di area lingkungan sekolah.

Baca juga: Kepala Madrasah dan Guru PAI yang Cabuli 12 Siswi di Wonogiri Terancam 20 Tahun Penjara

Baca juga: Tak Hanya Makam, Ditemukan Sumur Tua di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri yang Mengering

Terungkap chat WhatsApp pelaku guru cabul dan korban di Wonogiri

Pelaku guru cabul berinisial MU ternyata sering menghubungi korban, siswi SMP swasta, FWP (15). 

Salah satu chat yang membuat ibu korban curiga adalah adanya pembahasan soal keinginan FWP membuat novel 18+. 

Ibu korban melihat chat tersebut dan kemudian menelusuri hubungan MU dan FWP. 

Ternyata keduanya sudah melakukan hubungan layaknya suami istri. 

FWP (15), siswi SMP swasta di Kabupaten Wonogiri menjadi korban pencabulan gurunya sendiri. 

Pencabulan tersebut dilakukan oleh seorang guru berinisial MU (45). 

Itu bermula dari curhatan melalui chat WhatsApp (WA) pada November 2022. 

"Jadi, awal itu pada November atau Desember, dia (FWP) meminta saya untuk menemani lewat chat, sekira pukul 22.00," ucap tersangka MU seperti dilansir dari TribunSolo.com, Jumat (22/9/2023).

Percakapan melalui WhatsApp tersebut pun terus mengalir. 

Pembahasan random terjadi di antara MU dan FWP.

Termasuk keinginan FWP ingin jadi dokter.

"Ngobrol, bergurau, dan sebagainya," ucap dia.

"Dari situ tujuan dan semangatnya untuk jadi dokter," tambahnya.

Baca juga: Selain Kompleks Makam, Bekas Permukiman Juga Muncul di Area Waduk Gajah Mungkur Wonogiri yang Surut

Baca juga: Ibu Pembuang Bayi di Wonogiri Masih Pendarahan Kini Dirawat di RSUD

Tidak sampai di situ.

Pembahasan FWP dan MU melalui percakapan WhatsApp kemudian mengaran ke hal intim. 

Bahkan, FWP diduga menyampaikan 'keinginannya' membuat novel 18+.

"Dari situ keinginan dia (FWP) membuat novel 18+ dan mulai berimajinasi," ucap dia.

"(FWP) mempunyai rasa penasaran sehingga muncul kesepakatan pada akhir Februari 2023 mulai berhubungan intim," paparnya. 

Februari 2023 menjadi awal FWP dan MU melakukan perbuatan cabul. 

Itu pun dilakukan di area sekolah.

Tidak ada unsur paksaan baik dari pelaku ataupun korban. 

"Tidak ada paksaan," kata MU. 

Perbuatan cabul itu dilakukan saat waktu istirahat. 

"Bermula saat tidak ada jam pelajaran atau tepatnya waktu istirahat, dia (korban FWP) berusaha mendekati saya," ujar MU.

"Karena dia merasa lebih nyaman berdekatan dengan saya."

"Dia menganggap saya sebagai teman, ayah, dan sebagainya," tambahnya. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di TribunSolo.com berjudul Terbongkar, Chat WhatsApp Antara Guru Cabul dan Korbannya, Membahas Soal Novel 18+

Baca juga: 8 Kartu Kuning Banjiri Stadion Maguwoharjo, Persis Solo Menang Tipis di Kandang RANS Nusantara FC

Baca juga: TPA Jatibarang Semarang Kebakaran Lagi, Mbak Ita Minta SOP Keluar Masuk Diperketat

Baca juga: Wali Kota Semarang Minta Aturan Keluar Masuk TPA Jatibarang Diperketat Pasca Kebakaran

Baca juga: Bahayanya Punya Rambut Gondrong, Pria Asal Grobogan Tewas Terlilit Mesin Bor Karena Rambutnya

Sumber: Tribun Solo
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved