Berita Regional
Kronologi Pesilat di Gresik Tewas karena Dikeroyok saat Ujian Kenaikan Sabuk, Senpat Koma
Kronologi pemuda di Kabupaten Gresik, tewas saat usai menjalani ujian kenaikan sabuk perguruan silat
“Saat di RSUD Ibnu Sina Gresik, korban dua kali mengalami koma. Pada Minggu malam, jantung korban sempat berhenti, lalu dilakukan pemeriksaan jantung, bergerak kembali."
"Senin paginya, sebelum malamnya meninggal. Jantung kembali berhenti hingga akhirnya meninggal Senin malam," terangnya.
Sulton Sulaiman menambahkan, berdasarkan hasil autopsi, korban dianiaya menggunakan tangan atau kaki karena tak ada bekas benda tumpul.
Korban mengalami pendarahan otak total hingga pembekuan dan pendarahan di bagian leher.
Selain itu, ditemukan juga retak dan pendarahan tulang rusuk.
“Kemungkinan sementara, penyebab kematian korban bukan dari benda tumpul. Karena tidak ada bekas luka di bagian luar badan korban," tandasnya.
Sementara itu, ayah korban, Ngatrip (48) mengatakan anaknya izin keluar rumah untuk ujian kenaikan sabuk pada Sabtu (7/10/2023) malam.
"Anak saya pamit katanya ada tes kenaikan. Mau naik sabuk biru," jelasnya.
Pada Minggu (8/10/2023) sekira pukul 01.30 WIB, Ngatrip mendapat kabar anaknya tak sadarkan diri dan dibawa ke Puskesmas Cerme.
Korban kemudian dirujuk ke RSUD Ibnu Sina Gresik masih dalam keadaan tak sadar.
Ngatrip mengaku melihat ada luka di bagian kepala anaknya.
"Detak jantungnya normal, tapi ada luka dalam di kepala itu yang jadi penyebabnya," tandasnya.
Saat dirawat kondisi korban terus menurun dan dinyatakan meninggal pada Senin (9/10/2023).
"Setelah diautopsi, jenazah langsung kami makamkan, Selasa dini hari. Mohon doanya semoga husnul khotimah," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Detik-detik Pesilat di Gresik Tewas Dianiaya saat Ujian Kenaikan Sabuk, 6 Pelaku Ditangkap
| Motif 3 Pelaku Habisi Nyawa Amizan Cuma Karena Utang Kurang Bayar Rp400 Ribu |
|
|---|
| Beda Nasib Alvaro Kiano Tak Seberuntung Bilqis, Hilang 8 Bulan Belum Ditemukan |
|
|---|
| Perubahan Bilqis Setelah Diculik ke Suku Anak Dalam, Jadi Lebih Agresif Saat Minta Mainan |
|
|---|
| TNI AD Selidiki Kehadiran Mayjen Achmad Adipati Karna Widjaja di Lahan Sengketa Jusuf Kalla dan GMTD |
|
|---|
| Buntut Panjang Guru Dipecat Gegara Uang Rp 20 Ribu, Kapolda Terjunkan Propam Periksa Penyidik Polres |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/ilustrasi-penganiayaan-klaten.jpg)