Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Inilah Pesan Terakhir Fitria Almuniroh, Menantu Yang Tewas Digorok Mertua Saat Berduaan di Rumah

Inilah sosok Fitria Almuniroh, ibu hamil 7 bulan yang tewas digorok mertuanya.

|
Editor: raka f pujangga
Instagram
SOSOK Fitria Almuniroh, Ibu Hamil 7 Bulan yang Tewas Digorok Mertuanya, Belum Setahun Menikah 

Fitria sempat berupaya untuk menjual televisi beserta STB-nya karena ingin membeli motor agar bisa beraktivitas ke luar rumah.

Kedua, ia juga sempat bercerita bahwa pada hari itu telah resmi memiliki Kartu Keluarga (KK) tersendiri dengan suaminya, Sueb.

Sehingga keduanya telah resmi sebagai pasangan suami istri yang berdomisili di Pasuruan.

"Ya di hari itu, dia dan suaminya dapat KK sendiri," katanya.

Bukan itu saja, isipercakapan tersebut, lanjut Nurul Afini, sang anak kerap beberapa kali menyampaikan permohonan maaf yang tak jelas peruntukkan atas kesalahan apa.

"Firasat ada. Satu bulan sebelumnya, dia minta maaf terus. Terus bolak bolik WA itu saya ditelponi terus," katanya.

"Biasanya kalau di sekolah, saya gak bisa angkat karena kerjaan. Dia bilang mengiranya saya sedang marah (padahal sibuk urusan sekoah)," tambah wanita yang juga menjabat sebagai kepala sekolah SMP swasta di Kalibokor, Gubeng, Surabaya itu.

Namun hal tersebut sama sekali tak disadari Nurul sebagai firasat tanda sang putri akan pergi.

Baca juga: Beredar Rumor Mertua Bunuh Menantu Hamil Karena Tolak Ajakan Hubungan Badan, Ini Kata Polisi

"Dia bilang lagi; bu sepurane sing akeh, aku mesti ngerepoti ibu. Jadi dia itu dalam satu bulan ini, setiap kali WA saya selalu bilang; ibu Baik baik saja, aku minta maaf merepoti ibu, saya belum bisa membahagiakan ibu," terangnya.

Sampai akhirnya, sekitar pukul 17.30 WIB, ia tak menyangka bakal memperoleh kabar mengagetkan bahwa sang anak tak sadarkan diri hingga dibawa ke Puskesmas Purwoadi.

Hal itulah yang membuat Nurul tak menyangka ucapan sang anak sulung menjadi pertanda peristiwa tragis ini terjadi.

Pengakuan Pelaku

Khoiri akhirnya buka suara alasan tega membunuh menantunya yang tengah hamil 7 bulan.

Media sosial digemparkan dengan kasus ayah mertua membunuh menantu yang sedang hamil 7 bulan.

Pelaku adalah Khoiri alias Satir berusia 52 tahun.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved