Industri Kesehatan Tiongkok Bakal Tanam Investasi di Jateng, Nana :  Pemprov Siap Memfasilitasi 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Perusahaan bidang kesehatan asal Tiongkok yang tergabung dalam Zhejiang International Group Co. Ltd, bakal menanamkan investasinya di Jateng. 

Perusahaan asal negera tirai bambu itu mau menanamkan modalnya lantaran, iklim investasi di Provinsi Jateng dinilai baik.  

Kepala Zhejiang International Group, Gao Bingxue juga sempat berkunjung ke Kantor Gubernur Jateng pada Rabu (15/11/2023).

Kunjungan tersebut langsung diterima oleh Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana, di kantornya.

Nana, mengaaku menyambut baik rencana investasi dari Zhejiang International Group tersebut.

Sebab, project itu dianggap mampu meningkatkan perekonomian di Jateng. 

"Indonesia membutuhkan investor dalam rangka membangun ekonomi, khususnya di Jateng. Kami menyambut baik dan akan mendukung rencana investasi bidang kesehatan ini," kata Nana di kantornya.

Penanaman investasi tersebut, semakin meningkatkan kerja sama antara Pemerintah Provinsi Jateng dan Indonesia dengan Tiongkok yang sudah terjalin sejak lama.

Pemprov Jateng berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada setiap investor yang akan berinvestasi di Jateng. 

Sejumlah layanan yang diberikan diantaranya mempermudah perizinan dan menjaga kondusifitas wilayah. 

Selain itu, penyiapan tenaga kerja melalui peningkatan program sekolah vokasi dan pelatihan kerja. Bahkan, sekolah vokasi tersebut ada link and match dengan industri.

"Kondisi Jateng kondusif. Kami mendukung investasi. Kami mempunyai pekerja yang berapa pun jumlahnya kami siap,” ucapnya. 

Adapun, Gao Bingxue saat melakukan paparan, menjelaskan investasi  kesehatan rencana akan ditempatkan di Kawasan Industri Wijayakusuma (KIW) Semarang dengan luas lahan mencapai 200 hektar. 

Pihaknya bahkan sudah survei langsung ke lokasi. Hasilnya memuaskan karena fasilitas di KIW sesuai dengan kebutuhan.

"Semarang akan menjadi tempat pertama investasi bidang kesehatan dari kami. Saya sudah lihat KIW dan sangat bagus. Fasilitas seperti air, listrik, dan pengiriman lebih murah. Kami akan tindak lanjuti hasil ini setelah pulang ke Tiongkok," paparnya.