Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

Peran Penting Perempuan Dalam Mewujudkan Pemilu yang Damai dan Berharmoni

Diskusi Panel dengan tema Memperkuat Wawasan Kebangsaan dalam Mewujudkan Pemilu 2024 yang damai dan Harmoni

Rezanda Akbar D
Peserta Diskusi Panel dengan tema Memperkuat Wawasan Kebangsaan dalam Mewujudkan Pemilu 2024 yang damai dan Harmoni digelar di Desa Margorejo Kabupaten Kudus mendapatkan antusias tinggi dari para kaum emak-emak 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS  — Diskusi Panel dengan tema Memperkuat Wawasan Kebangsaan dalam Mewujudkan Pemilu 2024 yang damai dan Harmoni yang digelar di Desa Margorejo Kabupaten Kudus mendapatkan antusias tinggi dari para kaum emak-emak.

Hal itu terlihat dari 75 persen dari 200 peserta di dominasi dari perempuan di desa tersebut. Peran masyarakat perempuan dalam mewujudkan Pemilu dan Pilkada yang Damai dan Harmoni adalah hal penting.

Dengan diadakannya kegiatan ini, para emak-emak bisa melek berpolitik dan ikut menjaga kondusivitas diwilayahnya.

"Diskusi panel ini bagus, banyak emak-emak yang ikut dilibatkan, kita jadi tahu seperti apa dan bagaimana menghadapi Pemilu dan Pilkada nanti agar tetap berjalan dengan damai dan kondusif," kata Siti Khoiriyah usai mengikuti Diskusi Panel di Balai Desa Margorejo.

Dia mengatakan, biasanya peran emak-emak dalam menjaga kondusivitas dianggap tidak terlalu berpengaruh. Padahal peran perempuan di desa miliki tempat strategis untuk menjadikan Pemilu dan Pilkada bisa berjalan dengan damai.

"Tadi diminta sama Bapak Kepala Badan Kesbangpol untuk ikut menjaga kondusivitas wilayah karena peran perempuan juga penting dalam menjaga kondusivitas," ucapnya.

Dia mengatakan, bahwa saat diskusi panel berlangsung ibu-ibu harus membantu untuk memfilter informasi, dan membantu mengingatkan kepada masyarakat untuk menciptakan pemilu dan pilkada yang damai.

"Peran perempuan itu penting dan mempunyai kedudukan yang sama dengan kaum laki-laki. Dan regulasi pun mendukung perempuan untuk terlibat banyak dalam pemilu, baik sebagai penyelenggara, peserta, pemantau, ataupun relawan bahkan termasuk kader politik," terangnya. (ADV/Rad)

Baca juga: Pemkab Kudus Bentuk Tim Keamanan Siber dan Digital

Baca juga: Chord Kunci Gitar Nadapi Wettunna Kiki Aulia

Baca juga: Lewat Laziznu, Pelajar dan Santri Kota Pekalongan Galang Dana Untuk Palestina

Baca juga: Kepala Desa Gebang Kendal Ditetapkan Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Dana Desa

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved