Puskemas Demak 1 Catat ada 52 Kasus Stunting Tahun ini

TRIBUNJATENG.COM, DEMAK - Puskemas 1 Demak mencatat ada 52 kasus stunting yang tersebar di satu desa dan empat kelurahan di Kabupaten Demak pada tahun ini.

Kepala Puskesmas Demak 1 Munarto Tri Cabana menyampaikan bahwa kasus stunting di daerah tersebar di Desa karangmelati, kelurahan Kalicilik, kelurahan Kadilangu, kelurahan Bintoro, dan Kelurahan Singorejo.

Menurutnya kasus tahun ini lebih sedikit dibandingan dengan tahun kemarin.

"Tahun ini kasusnya lebih sedikit dibanding tahun sebelumnya," kata Munarto kepada Tribunjateng, Selasa (21/11/2023).

Bagi dia, pemberian makan yang bergizi tambahan menjadi satu diantara upaya pemerintah menurunkan angka stunting.

Ia menjelaskan bahwa kasus stunting di daerah disebabkan oleh kondisi ekonominya menengah ke bawah.

Dengan faktor ekonomi itu kata dia, kebiasaan hingga pola asuh juga cukup mempengaruh kasus stunting.

"Makanan instan itu sangat berpengaruh terhadap anak-anak sehingga harus diatur pola asuhnya," jelasnya.

Sebagai informasi tambahan bahwa Hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Kementerian Kesehatan RI memperlihatkan angka stunting di Demak pada 2022 sebesar 16,2 persen atau turun 9,3