Berita Jawa Tengah
6 Titik Rawan Kecelakaan di Jawa Tengah, Hati-Hati saat Libur Natal dan Tahun Baru!
Plh Kepala Dishub Jateng, Erry Derima Riyanto menyebut ada enam titik ruas jalan yang harus diwaspadai oleh pengendara.
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) sudah di depan mata.
Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) meminta masyarakat pengendara mobil atau motor untuk mewaspadai titik rawan kecelakaan.
Plh Kepala Dishub Jateng, Erry Derima Riyanto menyebut ada enam titik ruas jalan yang harus diwaspadai oleh pengendara.
Baca juga: Dishub Imbau Pengendara Waspadai di Tiga Tikungan di Jalur Pantura Batang : Rawan Kecelakaan
"Di antaranya perlintasan KA di Pejagan (Kabupaten Brebes), Simpang Kretek (Kabupaten Wonosobo), jalur Bayeman (Kabupaten Purbalingga), perlintasan KA Karanganyar Kebumen, exit tol Bawen (Kabupaten Semarang), dan Simpang Kaliputih (Kabupaten Purwokerto)," ujar Erry melalui sambungan telepon, Selasa (12/12/2023).
Di samping titik tersebut, pihaknya juga meminta pengendara berhati-hati saat melintasi jalan turunan, tikungan, hingga tanjakan tajam.
“Selain enam itu, beberapa tempat yang perlu mendapat perhatian itu yang geografisnya turun dan punya tanjakan tajam,” imbuhnya.
Sebanyak 300 lebih personel Dishub Provinsi Jateng bakal diterjunkan untuk mengamankan 503.603 kendaraan yang diprediksi melintas di Jateng selama libur Nataru.
“Kami perkirakan sebanyak 125.907 bus yang akan melalui tol, angka 500.000 itu meliputi kendaraan lainnya seperti sepeda motor, mobil, dan juga bus yang melalui jalur tol dan non-tol,” ujarnya.
Kemudian pihaknya juga akan menyiapkan sejumlah posko terpadu yang terletak di berbagai titik krusial.
“Ada enam posko di Balai Pengelola Sarana Prasarana Perhubungan Wilayah.
Di terminal tipe B juga kita adakan posko, ada 22 terminal tipe B di Jateng,” paparnya.
Sementara untuk pengawasan jelang Nataru, pihaknya memasang 10 CCTV di titik-titik baru.
Di antaranya terletak di Pasar Linggapura (Kabupaten Brebes), Simpang Wangon, Simpang Buntu (Kabupaten Banyumas), Bayeman (Kabupaten Purbalingga), Dieng (Kabupaten Wonosobo).
“Kemudian ada exit tol Ceper di Klaten, exit tol Banyudono, Simpang Bawen, obyek wisata Bandungan, dan jembatan tol Kaligawe,” lanjutnya.
Lebih lanjut, untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan, Dishub Jateng menambah sejumlah fasilitas pelengkap di berbagai titik.
Pengurus Koperasi Desa Merah Putih di Purworejo Pilih Pasif: Modal Belum Ada, Bingung Mau Ngapain |
![]() |
---|
Kades Sawit di Purworejo Tersangka Korupsi Pembangunan Gedung Serbaguna, Proyek 2020-2023 |
![]() |
---|
Dalih Butuh Dana Biayai Anak, Wanita Selundupkan Sabu untuk Suaminya di Lapas Semarang |
![]() |
---|
4 Polisi Terluka Buntut Bentrok Ormas Saat Rizieq Shihab Ceramah di Pemalang |
![]() |
---|
Jateng Provinsi Tertinggi Kasus PHK, Januari-Juni 2025 Sudah Ada 10.995 Orang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.