kominfo kota pekalongan
Sambut Nataru 2024, Wali Kota Pekalongan Aaf Pastikan Stok Bahan Pangan Aman
Bagian Perekonomian Setda dan instansi terkait lainnya yang tergabung dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Pekalongan.
Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Bagian Perekonomian Setda dan instansi terkait lainnya yang tergabung dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Pekalongan, memastikan stok bahan pokok di wilayah Kota Batik ini aman selama libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru).
Hal ini ditegaskan oleh Wali Kota Pekalongan, Achmad Afzan Arslan Djunaid dalam rapat koordinasi Ekuinda-TPID dalam rangka kesiapan menghadapi natal dan tahun baru 2024, di ruang Buketan Setda setempat, Selasa (19/12/2023).
Mas Aaf, sapaan akrab Wali Kota Pekalongan menuturkan bahwa, pihaknya telah berkomunikasi dengan Pj Gubernur Jawa Tengah terkait potensi kenaikan harga-harga bahan pangan di tengah masyarakat menjelang Nataru 2024 seperti beras, gula, telur, dan cabai.
Baca juga: Pj Bupati Banyumas Buka High Level Meeting TPID Se-Barlingmascakeb
Namun, hingga saat ini belum ada kenaikan harga bahan pokok secara signifikan.
"Dari pantauan TPID selama ini juga dipastikan persediaan bahan pokok di Kota Pekalongan dalam keadaan aman."
"Kota Pekalongan sudah ada operasi pasar, terus menjalin komunikasi dengan BI Tegal dan BULOG untuk membuka pasar murah di sejumlah titik lokasi yang ada di kecamatan dan alhamdulillah semuanya berjalan lancar," tuturnya.
Mas Aaf berharap, walaupun potensi kenaikan harga jelang Nataru 2024 tidak bisa dihindari, tetapi harganya tidak terlalu tinggi naiknya.
Pihaknya menekankan, yang paling terpenting adalah stok bahan pangan masih tersedia dan tidak mengalami kelangkaan di Kota Pekalongan.
"Kendati demikian, TPID Kota Pekalongan terus berupaya menekan kenaikan inflasi sebisa mungkin dan menjamin ketersediaan bahan pangan tetap ada," imbuhnya.
Selain menjamin ketersediaan stok bahan pangan, Mas Aaf juga meminta kepada instansi terkait untuk mempersiapkan pengamanan menghadapi momentum libur Nataru 2024.
Baca juga: DPRD Minta Kios Pangan TPID Diperbanyak Atasi Mahalnya Harga Beras di Semarang
Sebab, seperti pada momentum Nataru di tahun-tahun sebelumnya, diprediksi jumlah pemudik yang masuk ke Kota Pekalongan sangat banyak.
"Kemarin dari rakor di tingkat Jawa Tengah, dari jajaran Polda Jawa Tengah telah menyiapkan One Way untuk arus tol. Sehingga, perkiraannya akan terjadi lonjakan arus pemudik yang tinggi."
"Mengingat, wilayah Kota Pekalongan ini merupakan titik lelah baik pemudik dari Jakarta atau Jawa Barat maupun dari Jawa Timur," tambahnya. (Dro)
Wali Kota Pekalongan Aaf Dampingi Atlet KORMI Pekalongan Berjuang di FORNAS VIII Lombok |
![]() |
---|
Forum BSKDN Jadi Momentum Kota Pekalongan Kembangkan Energi dari Sampah |
![]() |
---|
Kepengurusan Baru ESI Kota Pekalongan Siap Gas Pol Menuju Porprov Jawa Tengah 2026 |
![]() |
---|
Aaf : Wali Kota Cup Bukan Sekadar Turnamen, Tapi Investasi Masa Depan |
![]() |
---|
Kota Pekalongan Fokus Tekan Angka Kematian Ibu dan Anak di Momen HAN 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.