Berita Viral
SOSOK Baiq Mahnep, Emak-emak Pedagang Asongan Fasih 8 Bahasa Asing, Sehari Cuan Rp 1 Juta
Dikira cupu ternyata suhu. Ungkapan ini cocok untuk menggambarkan sosok Inaq Badri alias Baiq Mahnep (32).
"Terima kasih kepada bapak KSAT Jenderal telah menitip cucu saya, muda-mudahan cucu saya nurut, saya gak ada apa-apa serba kekurangan," ucap Rolah terisak tangis.
"Gak percaya gitu, kok bisa gitu ya, cuma bisa makasih sampai bisa lulus, cuma berdoa semoga pak Jenderal semoga panjang umur yang panjang, rejeki yang berlimpah," sambungnya.
Rolah berharap agar sang cucu bisa bertanggungjawab membantu Negara.
"Semoga Rafi bisa tanggung jawab disana, bisa jadi anak yang jujur, kuat, sehat memegang amanah," tandasnya.
Sebelumnya, Kisah mengharukan datang dari seorang pemuda bernama Rafi Atqiya yang langsung diluluskan KSAD Jendela Dudung Abdurachman masuk pendidikan bintara di Rindam III/Siliwangi.
Padahal, Rafi Atqiya hanya mendaftar sebagai calon siswa tamtama TNI AD.
Namun keberuntungan berpihak kepada Rafi Atqiya setelah bertemu dengan Jenderal Dudung.
Di hadapan Jenderal Dudung, Rafi Atqiya menunjukkan kemampuannya menguasai banyak bahasa asing.
Tak kaleng-kaleng, pemuda 21 tahun ini mampu menguasai lebih dari empat bahasa asing.
Pemuda berbadan tegap itu memperkenalkan diri dalam bahasa Arab, Rusia, Italia, dan Inggris.
Baca juga: Terpilih Program BRIDGE School Partnership, SMA Negeri 2 Batang Kedatangan 2 Guru Bahasa Asing
Dia menjelaskan nama lengkapnya adalah Raffi Atiyah. Saat ini dia berusia 21 tahun.
Dia tinggal di Lebak, Banten. Ayahnya bernama Margono dan ibunya bernama Siti Ruqoyah.
Berkat kemampuannya, Rafi Atqiya sukses membuat Jenderal Dudung takjub.
Jenderal bintang empat TNI itu lantas menyatakan Raffi tak usah ikut tes Tamtama.
Dudung langsung memberi perintah agar Rafi langsung ikut pendidikan Bintara TNI.
Tak cuma itu, Jenderal Dudung juga memerintahkan agar Raffi tak usah ikut tes, alias langsung masuk pendidikan Bintara TNI.
"Kalau begitu tak usah Tamtama, Bintara aja. Langsung pendidikan," kata Jenderal Dudung.
Mendengar perinta dari orang nomor satu di TNI AD tersebut langsung membuat Rafi menangis haru dan sujud syukur.
Dia menangis dan menyalami Jenderal Dudung.
"Ini sampai ketemu di Rindam. Gak usa tes lagi, langsung pendidikan," kata Dudung di ruangan yang bertuliskan Seskoad (Sekolah Staf dan Komando Angkatan Darat).
"Siap," kata sang pemuda yang masih terharu tidak menyangka bisa diterima sebagai prajurit TNI AD.
Video Jenderal Dudung langsung mengetes kemampuan bahasa asing calon peserta tes tamtama TNI AD itu pun diunggah akun Instagram @andreli_48.
Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen Hamim Tohari membenarkan jika pemuda yang seharusnya masih mendaftar sebagai calon tamtama itu kini sudah diloloskan oleh KSAD.
Berkat kemampuan berbahasa asing, Rafi langsung mengikuti pendidikan di Rindam III/Siliwangi.
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Berkah Bisa Bicara 8 Bahasa Asing, Pedagang Asongan Mandalika Baiq Mahnep Raup Untung Jutaan Sehari
Sosok Mang Deni, Pedagang Cimin Dapat Penghargaan Bupati Majalengka, Ini Alasannya |
![]() |
---|
"Lu Dibayar Pakai Duit Mereka" Awan Feast Tegur Polisi Pukuli Penonton Bawa Bendera One Piece |
![]() |
---|
Hotel Indonesia Pekalongan Klarifikasi Soal Viral Tamu Diusir karena Tiket Promo Rp 10.244 |
![]() |
---|
Detik-Detik Rekaman Gempa di Poso Guncang Gereja Saat Ibadah HUT RI, Jemaat Panik Berhamburan |
![]() |
---|
Jiang Kakek 75 Tahun Hampir Bercerai Karena Jatuh Cinta pada Karakter AI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.