Berita Semarang
Awal 2024 Kota Semarang Disambut Banjir Tahunan, Berikut Daftar Wilayah yang Terendam
Genangan banjir juga terlihat di depan Unissula sampai Terminal Terboyo dengan ketinggian sekira 10 cm
Penulis: Agus Salim Irsyadullah | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Warga Kota Semarang kembali mengawali tahun 2024 dengan disambut banjir rutin tahunan.
Pantauan Tribunjateng.com pagi ini, banjir merendam sejumlah titik di Kota Semarang.
Mulai dari Jalan Muktiharjo sampai jembatan Sukarela Tlogosari hingga Jalan Kaligawe dekat rel perlintasan kereta api.
Genangan banjir juga terlihat di depan Unissula sampai Terminal Terboyo dengan ketinggian sekira 10 cm.
Baca juga: Pengakuan Sutikno Setelah Bunuh Anaknya, 7 Bulan Pernah Mengungsi: Kami Biasa Diancam dan Dipukuli
Baca juga: BREAKING NEWS: Polisi Tangkap Gangster Semarang Konvoi Pamer Sajam Siang Bolong di Jalan Barito
Kemacetan pun tak terhindarkan akibat banyak kendaraan mogok dan menghindari genangan air yang cukup dalam.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Semarang Endro Pudyo Martanto mengatakan, terdapat tiga lokasi yang terendam banjir imbas hujan deras sejak Selasa (2/1/2024) malam.
"Ada tiga lokasi yang tergenang, seperti di Tlogosari Kulon, Pedurungan dan Gebang anom Genuk," jelasnya, Rabu (3/1/2024).
Endro menambahkan, saat ini petugas BPBD masih di lokasi melakukan pengecekan saluran irigasi.
"Petugas sedang melakukan penanganan," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, hujan deras mengguyur Kota Semarang sejak Selasa (2/1/2024) malam membuat jalan Muktiharjo ikut tergenang banjir.
Genangan banjir terlihat di sepanjang jalan Muktiharjo hingga Jalan Kaligawe dekat perlintasan rel kereta api.
Adapun ketinggian banjir mencapai lutut orang dewasa. Sehingga, banyak kendaraan motor mogok akibat nekat menerjang genangan banjir.
Pengendara bernama Fajar mengatakan, dirinya nekat melintas lantaran tak mengetahui ketinggian banjir di Jalan Muktiharjo mencapai lutut orang dewasa.
"Tadi nggak tahu kalau sebelah sini banjirnya dalam. Soalnya di sebelah timur jalan ini nggak tinggi," kata Fajar sambil mencoba menyalakan motornya yang mogok, Rabu (3/1/2024).
Pengendara lain bernama Roni bahkan mengalami nasib apes. Motornya mogok di lokasi sejak pukul 07:00 WIB saat ia melintasi Jalan Muktiharjo.
"Saya dari Karangawen ini mau berangkat kerja. Terjebak banjir dari jam 7. Ini motor baru bisa nyala lagi setelah tadi mogok kena banjir," katanya.
Menurut Roni, ia nekat melintas di Jalan Muktiharjo untuk menghindari kemacetan di Pantura Genuk yang juga terendam banjir.
"Di sana (pantura Genuk) macet. Jadi lewat sini, tapi malah di sini banjirnya dalam," ujarnya.
Warga sekitar, Suyatni menyebut banjir di Jalan Muktiharjo menjadi kejadian rutin setiap kali hujan deras mengguyur Kota Semarang.
Bahkan, tak jarang rumahnya ikut terendam banjir.
"Sini sudah langganan mas. Tapi kalau untuk tadi malam alhamdulillah airnya nggak masuk sini," katanya.
Ia berharap, Pemkot Semarang segera memperbaiki saluran air agar tak menjadi banjir langganan.
"Semoga saja segera terealisasi," imbuhnya. (*)
DPRD Soroti Pencopotan Direksi PDAM Tirta Moedal Semarang: Ada Kesan Tergesa-gesa |
![]() |
---|
Fakta Mengejutkan di Balik Perang Lima Hari Semarang: Akar Masalah Ada di Perebutan Senjata |
![]() |
---|
Kejurnas Tenis Junior Tugu Muda Cup Bangkit Lagi Usai Empat Tahun Vakum |
![]() |
---|
SDIT Bina Insani Ajak Siswa Belajar Berbahasa Inggris di Program Fun English Day |
![]() |
---|
Prakiraan Cuaca Kota Semarang Hari Ini Senin 13 Oktober 2025: Hujan Ringan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.