Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Kustini Menagis, Motor Buat Ngojek Terbawa Banjir, Ia Mengais di Tumpukan Sampah, Rumah juga Ambruk

Kustini mengatakan, dengan motor itu, ia bekerja untuk memenuhi kebutuhan dan menafkahi anak dan ibunya Aminah (59) karena sudah tak memiliki suami

Editor: muslimah
Istimewa
Kustini (40), warga Kampung Lamajang RT 01 cari motornya yang terbawa banjir bandang Kampung Lamajang Peuntas, Desa Citeureup, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bandung.  

Menurut Kustini, ia juga sudah melapor kepada tim SAR tapi motornya masih belum ditemukan.

"Motor itu sangat penting bagi saya karena karena kalau tak ada motor saya tak bisa kerja," katanya.

Kustini mengatakan, dengan motor itu, ia bekerja untuk memenuhi kebutuhan dan menafkahi anak dan ibunya Aminah (59) karena sudah tak memiliki suami.

"Saya kerja jadi ojek online, makanya kalau tak ada motor saya tak bisa kerja. 

Sebab tak ada kerjaan lain untuk bisa memenuhi kebutuhan ibu dan anak saya," ujar Kustini.

Menurut Kustini, pencarian motornya yang terbawa arus banjir bandang itu sulit karena banjirnya membawa sampah dan lumpur, hingga jika tertimbun tak terlihat.

"Sekarang juga banyak sampahnya, ini di bawah tumpukan sampah ini terlihat ada motor

Motor saya warna biru putih," katanya.

Memang terlihat ada motor di tumpukan sampah tersebut, dalam tumpukan sampah yang ditunjuknya terlihat motor ber-shockbreker warna merah.

"Tapi gak tau motor saya ada di situ atau tidak," katanya.

Menurut beberapa warga, kata Kustini, di bawah tumpukan sampah bercampur lumpur itu ada beberapa motor.

Kustini mengaku, akibat banjir tersebut kemarin malam mengungsi ke SMPN 1 Dayeuhkolot dan kini untuk sementara mengungsi di rumah saudaranya yang ada di Palasari.

Sore tadi, kustini terlihat kebingungan, pasalnya usahanya mencari motornya yang terbawa hanyut belum membuahkan hasil.

Saat ia memutuskan menghentikan pencariannya, dan kembali ke rumah saudaranya. 

Setelah melewati jembatan Sungai Cigede, tangis Kustini pecah. Anaknya pun yang bisa melihat sang ibu.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved