Logistik Pemilu Dikirim ke Kampung Laut Cilacap Pakai Perahu, Berbatasan dengan Nusakambangan

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cilacap terus mendistribusikan logistik Pemilu ke semua kecamatan di Cilacap.

Termasuk daerah terpencil yakni wilayah Kecamatan Kampung Laut yang berbatasan langsung dengan Pulau Nusakambangan.

Dalam proses distribusi logistik Pemilu ke wilayah Kecamatan Kampung Laut ini tentunya petugas membutuhkan perjuangan yang lebih.

Pasalnya petugas harus rela menerjang ombak agar logistik Pemilu dapat sampai dengan selamat di lokasi penyimpanan logistik.

Berada di kawasan Segara Anakan, wilayah Kecamatan Kampung Laut ini hanya bisa dijangkau melalui jalur laut saja.

Baca juga: Perjuangan PPK Kirim Logistik Pemilu ke Desa Duren Kabupaten Semarang, Akses Sulit

Baca juga: KPU Batang Mulai Kirim Logistik Pemilu 2024 ke 15 Kecamatan, 2 Wilayah Ini Butuh Perhatian Khusus

Baca juga: 5 Jenis Surat Suara Pemilu 2024 Sudah Tiba di KPU Cilacap, Terbaru untuk DPD dan Pilpres

Sehingga petugas terpaksa menggunakan perahu compreng karena merupakan satu-satunya transportasi yang dapat dijangkau.

Adapun proses pendistribusian logistik yang terdiri dari kotak suara, bilik suara dan ATK tersebut berlangsung pada Jumat (9/1) lalu.

Dimana proses distribusi logistik itu dimulai dari Gudang KPU di wilayah Kecamatan Gandrungmangu yang kemudian diantar ke dermaga Ujunggagak.

Selanjutnya logistik Pemilu yang sudah terbungkus plastik itu dibawa menggunakan perahu compreng menuju tempat penyimpanan logistik Kantor Kecamatan Kampung Laut.

Eko Cahyono, Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kampung Laut mengatakan bahwa pendistribusian logistik Pemilu di Kampung Laut sempat tertunda.

Sebelumnya KPU Cilacap menjadwalkan pendistribusian logistik di Kamping Laut pada Senin (5/2), namun karena cuaca buruk dan kondisi air sedang pasang sehingga diundur menjadi Jumat (9/2).

"Pengiriman logistik yang diagendakan pada 5 Februari terpaksa diundur karena saat itu kondisi cuaca buruk dan pasang naik air laut," katanya kepada Tribunbanyumas.com

Disebutkan Eko bahwa pihaknya telah menerima logistik Pemilu yang terdiri atas 200 bilik suara, 250 kotak suara dan juga 50 Set ATK Pemilu.

Tentunya proses pendistribusian logistik Pemilu di Kampung Laut dikawal oleh Bawaslu, pihak keamanan TNI-Polri dan dibantu oleh masyarakat sekitar.

"Sebelum didistribusikan ke masing-masing desa, logistik tersebut kami simpan terlebih dahulu di kantor kecamatan," kata dia.

Sementara itu Ketua KPU Cilacap Weweng Maretno menyampaikan bahwa untuk tahapan pendistribusian logistik Pemilu di Kabupaten Cilacap telah selesai.

Bahkan per hari ini Senin (12/2) logistik Pemilu sudah sampai ke masing-masing desa.

"Untuk distribusi sudah selesai semuanya hari ini, termasuk distribusi dari kecamatan ke masing-masing desa," ungkapnya. (pnk)