Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Catatan Pilu Istri di Malang yang Dibunuh Suami Sendiri, Dipaksa Minum Racun di Depan Anak Mereka

Kasatreskrim Polres Malang, AKP Gandha Syah Hidayat mengatakan di hari kejadian korban dan pelaku bertengkar hebat

Editor: muslimah
suryamalang
DMM, terduga pelaku yang meracuni istrinya dengan cairan pembersih lantai di Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang saat diamankan di Polres Malang, Senin (12/2/2024). 

TRIBUNJATENG.COM - Detik-detik suami di Malang Ditya alias DDM (41) membunuh istrinya berinisial DS (41).

Istri bernasib malang tersebut tewas setelah dipaksa minum racun berupa cairan pembersih lantai.

Peristiwa sadis ini tepatnya terjadi di Perumahan Bumi Mondoroko Raya (BMR), Kecamatan Singosari, Kabupaten Malan pada Rabu (25/1/2024).

Dan lebih tragisnya, anak mereka yang masih kecil nebyaksikan langsung tragedi pembunuhan tersebut.

Baca juga: Viral Video Tumpukan Uang di Kantor DPC PDIP Banyumas, Bendahara: Uang Honor Saksi

Baca juga: Penting! Tips Bertahan saat Harga Kebutuhan Naik bagi yang Bergaji Pas-pasan, Pakai 2 Cara Ini

Syukurnya tak selang beberapa lama, pelaku yang merupakan warga Desa Watugede, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur ditetapkan sebagai tersangka atas kasus kematian tersebut.

Selama proses pengungkapan dan penetapan tersebut, penyidik mengumpulkan alat bukti.

Polisi menemukan alat bukti berupa surat hasil rekam medis korban dari RS Marsudi yang menerangkan bahwa korban tewas karena keracunan cairan.

Kemudian, ada hasil pemeriksaan psikologi anak korban yang mengetahui secara langsung kejadian itu.

Selain itu, polisi juga telah meminta keterangan dari 12 saksi yang berasal dari anak-anak korban, tetangga, hingga saksi ahli dari dokter dan psikolog.

Kasatreskrim Polres Malang, AKP Gandha Syah Hidayat mengatakan polisi telah mengamankan beberapa bukti di antaranya rekaman video berisi anak korban mempraktikkan kembali adegan orangtuanya pada saat kejadian.

Lalu, ada ponsel korban, buku harian, pakaian korban, dan lainnya

Isi buku harian korban

Kasatreskrim Polres Malang, AKP Gandha Syah Hidayat mengatakan dalam buku hariannya, korban semasa hidup menulis hubungannya dengan sang suami yang tak pernah akur.

Hal tersebut juga diperkuat dengan keterangan para aksi.

“Dari diari korban ini melambangkan bahwa kurang akur. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved