Berita Jawa Tengah
Sehari Ada 13 Kejadian Longsor di Magelang, Rumah Warga di Dusun Onggosoro Terisolir
Beberapa rumah terisolir dan akses jalan tertutup material longsor di Dusun Onggosoro, Desa Giritengah, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang.
TRIBUNJATENG.COM, MAGELANG – Beberapa rumah warga di Dusun Onggosoro, Desa Giritengah, Kecamatan Borobudur, Kabupaten Magelang, terisolir lantaran jalan tertutup material longsor.
Tak hanya di Kecamatan Borobudur, bencana longsor pun terjadi Kecamatan Salaman.
Jika ditotal, dalam sehari atau pada Minggu (25/2/2024), tercatat ada 13 kejadian di dua kecamatan itu.
Kini tim BPBD Kabupaten Magelang pun masih berjibaku melakukan pembersihan serta evakuasi.
Baca juga: Sudah Ganti Identitas dan Alih Profesi, Mantan Pak Kades di Magelang Ini Ditangkap, Buron 7 Tahun
Baca juga: Kisah Antono Mantan Kades Magelang Korupsi Dana Desa, Tujuh Tahun Sembunyi, Sampai Ganti KTP
BPBD Kabupaten Magelang mencatat ada 13 kejadian tanah longsor dalam sehari pada Minggu (25/2/2024).
Kejadian tersebut berdampak terhadap belasan rumah rusak dan empat orang luka.
Kalakhar BPBD Kabupaten Magelang, Edi Wasono menyatakan, tercatat 13 laporan tanah longsor.
“Hujan intensitas lebat menjadi penyebab utama tanah longsor,” katanya seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (26/2/2024).
Kejadian tersebut tersebar di dua kecamatan yakni Kecamatan Salaman dan Borobudur.
Tanah longsor di Kecamatan Salaman tercatat di tiga desa, yakni Desa Kalirejo, Ngargoretno, dan Paripurno.
Sementara di Kecamatan Borobudur, tanah longsor terjadi di empat desa, yakni Desa Giritengah, Giripurno, Majaksingi, dan Ngadiharjo.
Baca juga: Mantan Kades di Magelang yang Buron 7 Tahun karena Korupsi Ditangkap saat Jaga Warung di Nganjuk
Baca juga: Kisah Pelarian 7 Tahun Mantan Kades di Magelang, Saat Ditangkap Lagi Jaga Warung
Edi menyebutkan, dampak dari seluruh tanah longsor mengakibatkan 1 rumah rusak sedang, 7 rumah rusak ringan, dan 14 rumah terancam.
Selain berdampak pada kerusakan di sektor permukiman, lanjutnya, tanah longsor juga berdampak pada tertutupnya akses jalan di beberapa titik.
“Seperti di Dusun Onggosoro, Desa Giritengah, Kecamatan Borobudur beberapa rumah terisolir dan akses jalan untuk usaha tani tertutup material longsoran setebal sekira 0,5 hingga 2 meter,” ujarnya.
Edi mengimbau masyarakat waspada dan siaga terhadap potensi bahaya hidrometeorologi.
4 Orang Ditetapkan Jadi Tersangka Kasus Penyerangan Mako Brimob Purworejo |
![]() |
---|
Awal Terungkapnya Janda Bunuh Bayi di Magelang, Warga Curigai Gundukan Tanah Baru di TPU Salakan |
![]() |
---|
Tunjangan Perumahan Anggota DPRD Jateng Dikurangi Rp5 Juta per Bulan |
![]() |
---|
Ahmad Husein Pati Buat Gerakan Jatenggugat, Ini Tuntutan yang Ditujukan pada Gubernur Ahmad Luthfi |
![]() |
---|
Ahmad Husein Pati Ajak Masyarakat Jateng Demo ke Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi Besok Desember |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.