Berita Jepara
Dinas Koperasi UKM Jateng meminta Koperasi Simpan Pinjam KUD Mintorogo Open Progres
inas Koperasi UKM Jateng meminta Koperasi Simpan Pinjam (KSP) KUD Mintorogo untuk bisa lebih terbuka dan memberikan kepastian
Penulis: Tito Isna Utama | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Dinas Koperasi UKM Jateng meminta Koperasi Simpan Pinjam (KSP) KUD Mintorogo untuk bisa lebih terbuka dan memberikan kepastian terkait pengembalian uang yang saat ini tak kunjung dikembalikan.
Demikian yang disampaikan, Subkoord pengawas koperasi Dinas Koperasi UKM Jateng, Edy Sucipto, saat menghadiri acara audiensi yang dilaksanakan oleh DPRD Jepara, terkait pencairan simpanan dan pengembalian agunan jaminan anggota KUD Mintorogo, di ruang Serbaguna DPRD Kabupaten Jepara, Senin (4/2/2024)
Diketahui dalam audiensi tersebut dipimpin oleh, Ketua komisi B DPRD Jepara, Nur Hamid dan dihadiri dari pihak KUD Mintorogo, dan anggota yang belum mendapatkan uangnya.
Menurutnya, melalui audensi bisa mendapatkan solusi yang terbaik bagi para anggota maupun pihak KSP Mintorogo.
Ia tidak ingin adanya pengulangan di setiap forum diskusi, menginggat audiensi sudah dilakukan sebanyak dua kali.
"Kegiatan ini kali keduanya, tidak harus mengulangi dari awal. Semoga melanjutkan pertemuan selanjutnya dan mendapati titik temu atau alternatif solusi. Kami harap semua berpikir dengan jernih hingga tercipta putusan solutif," kata Subkoord pengawas koperasi Dinas Koperasi UKM Jateng, Edy Sucipto.
Ia mengatakan bahwa KSP Mintorogo telah resmi terdaftar di pihaknya dengan ribuan anggota yang tersebar di Jawa Tengah.
"Bahwasannya KSP Mintorogo koperasi premier di Jawa Tengah yang memiliki anggota di Provinsi Jawa Tengah 35 kabupaten Kota, tercatat sekiranya 42 ribu orang," ungkapnya.
Dia menilai bahwa setiap koperasi pasti akan menunggu waktu terlebih dahulu jika ada penarikan uang bersama - sama.
"Hasil pemeriksaan kami, tahun 2022 sesuai dengan disajikan hal itu sesuai data, modal dan kewajiban ditarik bersama sama mungkin beliau butuh waktu untuk mengerjakan itu," tuturnya .
Edy pun meminta kepada seluruh anggota untuk bisa bersabar supaya pihak KSP Mintorogo memberikan kewajibannya.
"Perlu dipahami semua hal itu kewajiban dari pengurus dan pengelola dari koperasi agar senang menjaga rasio keuangan dalam kewajiban mana yang ada dipahami," ujarnya.
Untuk mempermudahkan permasalahan ini kata Edy, KSP Mintorogo supaya lebih terbuka atas progres pengembalian uang.
"Mengutamakan setiap progres dari anggota dan melibatkan anggota untuk hari ini," ucapnya.
Tak hanya itu lanjut kata dia, meminta para anggota bisa memaklumi proses yang saat ini sedang berjalan.
"Kami berharap agar pengurus dan pengelola beserta perwakilan, maupun perwakilan anggota fokus menuju solusi dengan satu jalan. Kami mohon senantiasi open terhadap informasi yang ada dan termasuk data terkumpul posisi dimana, sehingga didalam setiap forum laporan keuangan disajikan," ungkapnya.
Senada hal itu, Direktur Mintoro, Priyadi mengatakan bahwa pihaknya menyetujui permintaan dari Dinas Koperasi dan UMKM Jateng.
Menurutnya pihaknya sudah menjalin komunikasi dengan anggotanya.
"Kami setujui bila ada permintaan keterbukaan dan akan memberikan kepastian Take Over uang anggota, namun pastinya nanti menunggu dari data di lapangan," ungkapnya.
Ia menjelaskan pihaknya mengalami kendala SDM yang banyak keluar akibat permasalahan ini.
"Akibat permasalahan ini beberapa karyawan mengundurukan diri, total karyawan saja saat ini sekiranya 50 orang," jelasnya.(Ito)
Baca juga: Masuk QS Top Universities, Apa Saja Pesona UKSW?
Baca juga: Rooms Inc Semarang Hadirkan Paket Buka Bersama Cerita Rasa
Baca juga: Kilang Cilacap Edukasi Bahaya Kebakaran bagi Istri Pekerja
Baca juga: Bapak Anak Ditemukan Tewas Tertimbun Tanah di Kedalaman 3 Meter, Posisi Darmadi Lagi Lindungi Nasa
Bantah Rencana Bangun Peternakan Babi di Jepara, Nama PT Charoen Pokphand Dicatut, Siapa Dalangnya? |
![]() |
---|
HUT Ke-80 RI, Pemkab Jepara Ingin Kemerdekaan Dimaknai Dengan Tindakan Nyata |
![]() |
---|
Penyebab Warga Kedungmalang Jepara Kesulitan Air Bersih Karena Sumber Kering dan Pipa Sudah Usang |
![]() |
---|
Kisah Perjuangan Nanda Warga Jepara Melawan Kanker Kelenjar Getah Bening |
![]() |
---|
Peduli Dunia Usaha, Investor Serahkan Bantuan 30 Tenda untuk UMKM Jepara |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.