Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Pesawat LATAM Airlines Terjun Bebas di Australia, Ini Kesaksian Penumpang dan Pengakuan Pilot

LATAM Airlines, pesawat Boeing 787 milik Maskapai Chile, sempat mengalami terjun bebas.

hopperatx.com
Ilustrasi pesawat 

TRIBUNJATENG.COM - LATAM Airlines, pesawat Boeing 787 milik Maskapai Chile, sempat mengalami terjun bebas.

Itu terjadi dalam penerbangan dari Sydney, Australia ke Auckland, Selandia Baru, Senin (11/3/2024).

Sekitar 50 orang luka-luka dan satu orang dalam kondisi serius, kata layanan darurat setempat seperti dikutip dari CNN, Selasa (12/3/2024).

Baca juga: Polisi Israel Usir dan Pukuli Warga Palestina yang Masuk Masjid Al Aqsa untuk Salat Tarawih

Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil Chile (DGAC) telah mengirimkan penyelidik dari tim Operasi dan Kelaikan Udara badan tersebut.

Penerbangan LATAM Airlines itu mengalami turbulensi atau guncangan hebat karena ada instrumen pesawatnya yang rusak.

Kondisi guncangan itu menyebabkan penumpang terlempar hingga langit-langit di dalam pesawat.

Meski begitu, pesawat dengan kode penerbangan 800 tersebut berhasil mendarat dengan baik di Auckland dan sesuai jadwal.

Kesaksian penumpang

Korban yang merupakan penumpang di pesawat itu, Brian Jokat menggambarkan momen tersebut menurutnya cukup mengerikan.

Saat itu, Jokat sedang tidur dan kemudian terbangun, ia merasakan seperti menjatuhkan sesuatu dari ketinggian sekitar 150 meter dalam seketika.

Dia mengatakan, setelah membuka matanya dari tidur, dia melihat ada banyak orang di bagian atas pesawat. Sejumlah penumpang menurutnya seperti menempel di atap dan kemudian mereka jatuh ke lantai.

“Dan kemudian saya baru menyadari bahwa saya tidak sedang berada di dalam film, ini benar-benar nyata," kata dia.

Jokat mengaku takut akan nyawanya saat melihat sesama penumpang terlempar dari tempat duduknya dan menabrak langit-langit pesawat.

"Orang-orang berteriak dan menangis. Dan ya, itu adalah kekacauan massal selama beberapa detik. Jelas ada momen di kepala saya bahwa saya hanya pasrah pada kenyataan bahwa mungkin ini yang terjadi. Ini mungkin saja,” jelasnya.

Pengakuan pilot

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved