Kabupaten Semarang
Warga Kecamatan Bancak Terancam Terisolir, Longsor Bantaran Sungai Gobak Belum Tertangani
Jalan kabupaten di Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang terancam longsor sehingga membuat warga yang melintas mesti berhati-hati.
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Warga di Dusun Kalisari, Desa Plumutan, Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang terancam terisolir.
Hal itu disebabkan karena tanah longsor dan tanah bergerak.
Itu merupakan jalan kabupaten yang selama ini menjadi satu- satunya akses warga menuju Kota Salatiga.
Baca juga: Karang Taruna Bantu Warga Terdampak Banjir di Tambakrejo Semarang
Baca juga: Persis Solo Lagi-lagi Jadi Penguasa Jawa Tengah, Bikin PSIS Semarang Terlempar dari 4 Besar
Jalan kabupaten di Dusun Kalisari, Desa Plumutan, Kecamatan Bancak, Kabupaten Semarang terancam longsor sehingga membuat warga yang melintas mesti berhati-hati.
Kepala Desa Plumutan, Suji Haryanto mengatakan, jalan tersebut menjadi satu-satunya akses warga yang akan menuju Kota Salatiga.
"Selain itu juga menghubungkan dengan kecamatan lain di Kabupaten Semarang seperti Kecamatan Suruh, Susukan, dan Pabelan," ujarnya seperti dilansir dari Kompas.com, Senin (18/3/2024).
Suji Haryanto mengatakan, longsor di bantaran Sungai Gobak tersebut terjadi Jumat (15/3/2024).
"Hujan sangat deras sehingga menggerus bantaran dan dasar, sehingga menyebabkan tanah bergerak," jelasnya.
Baca juga: Dinsos Kabupaten Semarang Kirim Taruna Siaga Bencana Bantu Pengungsi Banjir di Grobogan
Baca juga: Anggota Damkar Kabupaten Semarang Digigit Ular Piton Sepanjang 4,3 Meter Saat Proses Evakuasi
Bantaran sungai yang longsor memiliki luas sekira 150 meter dan tinggi 30 meter.
Menurut Suji Haryanto, jika tidak segera ditangani longsor akan terus terjadi karena bantaran tersebut merupakan tanah bergerak yang berasal dari tanah lempung atau tanah liat.
"Jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi longsoran diperkirakan sampai jalan raya."
"Kondisi tanah di sini kan lempung atau tanah liat, jadi mudah sekali terbawa air,” kata Suji Haryanto.
Suji menyampaikan jika jalan utama penghubung antar kecamatan terputus maka warga di Kecamatan Bancak akan terisolir.
Pemerintah Desa berharap agar Pemkab Semarang dapat menangani tanah longsor ini sehingga warga tidak khawatir terutama saat melintas di jalan raya.
"Semoga cepat ditangani karena ini termasuk jalan kabupaten, agar masyarakat kami nanti tidak terisolir,” ungkapnya. (*)
Bupati Ngesti Fokus Prioritaskan Beasiswa Disabilitas di Kabupaten Semarang |
![]() |
---|
250 Anak Bertalenta Khusus Unjuk Prestasi di Ajang Special Olympics Kabupaten Semarang 2025 |
![]() |
---|
Kantor Kelurahan Jadi Gudang Dadakan, Warga Borong Beras SPHP Murah di Bandarjo Ungaran Rp58 Ribu |
![]() |
---|
Barang Bukti Sabu, Ganja, Pil Terlarang di Kabupaten Semarang Dibakar dan Diblender |
![]() |
---|
Pemkab Semarang Tingkatkan Ketahanan Pangan: Dorong Petani Muda Hingga Alsintan Modern |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.