Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kabupaten Pekalongan

Sekda Kabupaten Pekalongan: Harga LPG 3 Kg Bisa Capai Rp 50 Ribu Tidak Masuk Akal

Harga LPG 3 Kg Rp 50 ribu merupakan kategori tidak masuk akal dan disebut Sekda M Yulian Akbar ini baru terjadi di Kabupaten Pekalongan.

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/INDRA DWI PURNOMO
Aktivitas pegawai agen menurunkan LPG 3 kg di pangkalan Dukuh Tambor, Desa Nyamok, Kecamatan Kajen, Kabupaten Pekalongan, Kamis (18/4/2024). 

"Kami sudah mengidentifikasi dan diskusi bersama Pertamina."

"Salah satunya memang ada peningkatan kebutuhan di masyarakat saat Lebaran."

"Yang kedua adalah soal distribusi yang terkait dengan traffic."

"Berarti ini pure masalah distribusi."

"Dalam hal ini traffic dan dihadapkan dengan kenaikan konsumsi di masyarakat karena Lebaran dan segala macam," kata M Yulian Akbar kepada Tribunjateng.com, Kamis (18/4/2024).

Baca juga: Hasil Sitaan Saat Syawalan di Kota Pekalongan, Tahun Ini Ada 80 Balon Udara dan 300 Petasan

Baca juga: Selama Libur Lebaran 2024, Arus Lalin Kota Pekalongan Terkendali dan Kondusif

Menurutnya, kenaikan harga gas 3 kg saat Lebaran hingga Rp 50 ribu sudah tidak masuk akal dan ini baru terjadi di Kabupaten Pekalongan.

"Biasanya Lebaran kenaikan sekira angka Rp 2.000 dari harga pasaran," ujarnya.

Sales Area Maneger Pertamina Patra Niaga wilayah Tegal, Mahfud, mengatakan, kenaikan harga saat Lebaran, pihaknya belum mendapatkan data ada sebanyak yang mudik.

Namun, untuk antisipasinya memberikan penambahan untuk mengatasi permintaan yang ada di lapangan.

"Terkait harga tinggi ini, memang kami menyarankan untuk pembelian di pangkalan."

"Karena pangkalan ini menjual dengan harga resmi," kata Mahfud.

Kemudian, apabila masyarakat yang mau mengeluh tentang sesuatu atau menanyakan apapun terkait Pertamina ini bisa melalui hotline Call Center 135.

Call Center ini sudah dipampang di pangkalan-pangkalan kalau memang ada kejadian-kejadian di wilayah tertentu.

"Kalau sudah ada itu, dimana kalau ada masyarakat yang mau mengeluh tentang sesuatu atau menanyakan apapun terkait Pertamina ini bisa lewat hotline tersebut."

"Sehingga, nanti ketika ada hal tersebut kami bisa menindaklanjuti."

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved