AKSI 2 Remaja Ini Bisa Bikin Kereta Api Kecelakaan, Baut Rel Dicuri Demi Tambahan Uang Jajan

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Aksi pencurian diungkap petugas PT KAI di wilayah Pucangsawit, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta.

Dua remaja asal Karanganyar ini kepergok sedang mencuri baut rel kereta api.

Aksi yang membahayakan bagi perjalanan kereta api itu pun kini ditangani oleh pihak Satuan Reskrim Polresta Surakarta.

Baca juga: Sudah Dimediasi, Korban Order Fiktif di Masjid Sheikh Zayed Solo Tetap Ingin Lanjutkan Proses Hukum

Baca juga: Harga Bawang Merah di Kota Solo Masih Tinggi, Sempat Tembus Rp 70 Ribu/Kg

Dua remaja asal Kecamatan Jaten, Kabupaten Karanganyar nekat copoti baut rel kereta api di Kawasan Pucangsawit beberapa waktu lalu.

Namun aksi kedua remaja tersebut berhasil diketahui petugas keamanan.

Aksi nekat kedua remaja yang bisa berakibat fatal tersebut dilakukan pada Sabtu (20/4/2024).

Setelah tertangkap, RNF (17) dan MI (14) pun diserahkan kepada pihak kepolisian di Polresta Surakarta.

Penangkapan kedua remaja tersebut bermula saat petugas patroli rel PT KAI tengah menyisiri jalur rel di kawasan Pucangsawit, Jebres, Surakarta.

"Jadi sekira pukul 05.00, ada dua petugas dari PT KAI sedang malakukan patroli rutin, menyusuri rel," Kasat Resrkim Polresta Surakarta, Kompol Ismanto Yuwono seperti dilansir dari TribunSolo.com, Selasa (23/4/2024).

Saat tengah sampai di sekitar lokasi, petugas menemukan dua remaja yang sedang melakukan aktivitas mencurigakan.

Setelah diamati ternyata mereka sedang melepas baut yang terpasang pada bantalan rel.

"Kedua petugas ini langsung mengejar pelaku."

"Remaja ini lantas mencoba kabur, namun gagal karena berhasil tertangkap," sambung Kompol Ismanto.

Baca juga: Polisi Pastikan Kasus Dugaan Order Fiktif di Masjid Sheikh Zayed Solo Tetap Berlanjut

Baca juga: Karena Perkara Ini, 9 Pemuda Ngamuk di Banjarsari Solo, Ibu Mertua T Dipukul Hingga Rumah Dirusak

Kompol Ismanto melanjutkan, dari hasil pengeledahan petugas dari PT KAI, ternyata keduanya sudah melepas 6 baut kereta api.

Lebih lanjut, Kompol Ismanto mengatakan, kedua remaja tersebut melancarkan aksinya di lokasi yang memang sepi.