Semarang
Menpan RB Azwar Anas Minta Pelayanan Adminduk Mandiri Bisa Sampai ke Tiap Desa
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) RI, Abdullah Azwar Anas meninjau berbagai pelayanan umum di Mal Pelayanan.
Penulis: Reza Gustav Pradana | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) RI, Abdullah Azwar Anas meninjau berbagai pelayanan umum di Mal Pelayanan Publik (MPP) di Lopait, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, Senin (29/4/2024).
Azwar Anas berdialog langsung dengan para petugas pelayanan.
Dia juga mendengarkan sejumlah penjelasan dari Bupati Semarang, Ngesti Nugraha tentang teknis pelaksanaan pelayanan umum di sana.
Baca juga: Bukan Wisata Alam, Kuliner Khas Nusantara Jadi Daya Tarik Wisata Mancanegara ke Indonesia
Baca juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Uzbekistan Semifinal Piala Asia U23 Kick Off Pukul 21.00 WIB
Baca juga: Link Live Streaming Timnas U23 Indonesia vs Uzbekistan, Malam Ini Mulai Pukul 21.00 WIB
Menpan RB mengaku tertarik dengan Anjungan Dispendukcapil Mandiri (ADM) yang dikelola Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Semarang.
Fasilitas itu membuat warga yang membutuhkan KTP dapat melakukan cetak mandiri setelah memenuhi beberapa persyaratan.
Menurut Azwar Anas, pelayanan yang instan dan mandiri tersebut bisa diletakkan di tiap desa atau kelurahan.
Sehingga warga akan dapat menikmati pelayanan prima ini.
“ADM ini sudah bagus, Pak Bupati (Semarang) tinggal menggeser fasilitas ini untuk diletakkan di desa.
Di Banyuwangi, lanjut dia, KTP sudah dicetak di tingkat desa,” kata dia.
Azwar berpendapat bahwa secara umum pelayanan MPP Kabupaten Semarang sudah berjalan baik.
Meskipun demikian, menurut dia terdapat beberapa pelayanan umum yang masih perlu dioptimalkan untuk meningkatkan kepuasan masyarakat.
MPP tersebut telah diresmikan pada 20 Februari 2023 lalu bersama enam MPP yang ada di Jawa Tengah lainnya.
Dia juga mendorong Pemkab Semarang agar dapat lebih menyosialisasikan keberadaan MPP sebagai wadah terintegrasinya berbagai layanan dalam satu tempat.
Pemerintah pusat, lanjut Azwar, saat ini sedang mendorong pelayanan publik secara digital.
Mantan Bupati Banyuwangi tersebut menilai MPP Kabupaten Semarang perlu melakukan pengintegrasian layanan.
Perbarui Data, Puluhan Penyandang Disabilitas di Semarang Baru Teridentifikasi |
![]() |
---|
Mentan Amran Klaim Operasi SPHP Tekan Harga Beras di 15 Provinsi, HPP dan NTP Naik |
![]() |
---|
Kelakuan Pelaku Pelecehan Gadis Disabilitas di Semarang, Ancam Keluarga Korban Usai Dipolisikan |
![]() |
---|
Rute Internasional di Ahmad Yani Dibuka, Pengusaha Lokal Berharap Bisa Buka Usaha di Bandara |
![]() |
---|
Lapas Ambarawa Overload 237 Persen, Relokasi Direncanakan di Ngampin |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.