Innalillahi, Tembok Setinggi 3 Meter Roboh di Purwokerto, Seorang Bocah Perempuan 8 Tahun Tewas

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Satu bocah perempuan berusia 8 tahun tewas seusai tertimpa reruntuhan tembok setinggi tiga meter.

Peristiwa tersebut terjadi pada Senin (6/5/2024) sekira pukul 16.30.

Untuk penyebab runtuhnya tembok rumah warga sepanjang 15 meter tersebut saat ini masih diperdalam pihak kepolisian setempat.

Baca juga: Dukung Desa Wisata Halal, UIN Saizu Dampingi Sertifikasi Halal 13 Desa Wisata di Banyumas Raya

Baca juga: Banyumas Kirimkan 132 Atlet Pada Pra Popda Wilayah Banyumas 2024 di Cilacap

Empat anak dilaporkan tertimpa tembok keliling rumah warga di Kelurahan Karangklesem, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas, Senin (6/5/2024) sore.

Akibatnya, satu anak perempuan berinisial NZ (8) tewas.

Sedangkan tiga lainnya mengalami luka-luka.

Kapolsek Purwokerto Selatan, Kompol Puji Nurochman menjelaskan, peristiwa tersebut kali pertama diketahui warga yang rumahnya berdekatan dengan tembok keliling sekira pukul 16.30.

"Warga sedang berada di depan rumah kemudian tiba- tiba mendengar suara tembok roboh."

"Kemudian dia mendekati tembok dan ternyata sudah roboh," kata Kompol Puji seperti dilansir dari Kompas.com, Selasa (7/5/2024).

Baca juga: 1.165 Calon Jemaah Haji Banyumas Pamitan Ke PJ Bupati: Mangkat Bareng, Bali Bareng

Baca juga: Cilacap Jadi Tuan Rumah Pra-Popda Banyumas 2024, Sejumlah 524 Atlet Bakal Berlaga

Warga mendapati empat anak tertimpa material tembok setinggi 3 meter dan panjang 15 meter.

Keempatnya yaitu NZ (8), AF (8), KA (8), dan KN (4).

"Ia kemudian meminta pertolongan kepada warga lainnya untuk mengevakuasi korban."

"Namun sesampainya di rumah sakit, nyawa korban NZ tidak bisa diselamatkan," ujar Kompol Puji.

Atas peristiwa tersebut, pihaknya telah melakukan olah TKP.

Sejauh ini, pihaknya masih mendalami penyebab robohnya tembok keliling rumah milik, WT.