Berita Jawa Tengah
Bayi Kembar 3 Identik Lahir di RSU Assalam Sragen, Pasca Operasi Caesar di Usia Kehamilan 37 Minggu
Bayi kembar tiga identik lahir di RSU Assalam Kecamatan Gemolong, Kabupaten Sragen, Kamis (16/5/2024). Begini kondisinya.
"Jadi sampai umur kehamilan 37 minggu, termasuk kehamilan cukup bulan," katanya seperti dilansir dari TribunSolo.com, Jumat (17/5/2024).
Dikatakan kembar identik karena ketiga bayi berasal dari satu sel telur yang sama.
Lalu terjadi proses pembelahan dan beruntungnya ketiga bayi tumbuh di dalam kantong ketuban yang berbeda-beda.
Sehingga bayi dapat tumbuh dan berkembang secara sempurna.
Baca juga: Petani Sragen Untung 35 Persen Lebih Banyak dengan Program Electrifying Agriculture PLN
Baca juga: Tingkatkan Pembangunan Desa Toyogo Sragen, Blesscon Kucurkan Dana CSR
"Ketika sel telur membelah tiga, tapi dalam satu kantong, ada risiko kembar siam."
"Alhamdulillah kami awasi, memang kantong ketubannya ada tiga, sehingga walaupun pecah menjadi tiga janin."
"Tapi sendiri-sendiri, jadi tidak bersatu," jelasnya.
"Itu memang bahayanya kehamilan kembar identik, karena risiko kembar siam tinggi."
"Tetapi, Alhamdulillah pecah tiga tapi kantongnya sendiri-sendiri," tambahnya.
Lanjutnya, ketika masuk usia kehamilan 37 minggu, dia langsung memutuskan untuk melakukan operasi caesar.
Salah satunya karena dr Ismail Joko Sutresno mempertimbangkan posisi ketiga bayi di dalam rahim.
"Yang janin pertama itu sungsang."
"Yang kedua posisi kepala di bawah dan yang ketiga itu posisinya melintang."
"Karena indikasi seperti itu sehingga kami akhiri kehamilannya, begitu masuk 37 minggu lakukan operasi," jelasnya.
Dan seusai melahirkan, baik ibu dan ketiga bayi selamat dan dalam kondisi sehat.
Sragen
RSU Assalam Sragen
Niken Sinta Bela Permata Devi
Bayi Kembar Tiga Identik
bayi kembar
Karanganyar
feature
dr Ismail Joko Sutresno
Operasi Caesar
kesehatan
| Gubernur Ahmad Luthfi: Jateng Minimarket Bencana, Warga Ekstra Waspada |
|
|---|
| Wiranto Kenang Sosok Almarhumah Rugaiya Usman: Istri Penyabar, Tak Pernah Marah |
|
|---|
| Gus Ipul Minta Masukan Terkait Bansos, Fatimah Warga Pemalang: Harus Jelas dan Transparan |
|
|---|
| Sejak 2018 Lindungi 55.500 Pelari, Generali Indonesia Konsisten Dukung Borobudur Marathon |
|
|---|
| Awas, Ini 5 Sasaran Prioritas Pelanggaran Selama Operasi Zebra Candi 2025 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Bayi-Kembar-Tiga-Identik.jpg)