Biar Mulus, Sejumlah Jalan di Semarang Diaspal Ulang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sejumlah ruas jalan di Kota Semarang dilalukan pelapisan aspal ulang.

Upaya itu dilakukan Pemerintah Kota Semarang agar jalanan di ibu kota Jateng kembali mulus. 

Kepala Bidang Bina Marga, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang, Bagus Irawan menyebut, pemerintah menggelontor anggaran melaluo APBD 2024 sekitar Rp 30 miliar untuk pengaspalan. 

Baca juga: DPUPR Kota Tegal Lakukan Pengaspalan di Perempatan Lampu Merah Gantung

Ada sejumlah ruas yang diaspal ulang antara lain Jalan Ahmad Yani, Jalan Fatmawati, Jala. Soekarno Hatta, Jalan Abdul Rahman Saleh, Jalan Kelud Raya, Jalan Prof Sudarto, dan ruas jalan lainnya.

"Kami pengadaannya pakai E-Katalog, dengan anggaran APBD sekitar Rp 30 miliar untuk beberapa ruas jalan," jelasnya, Senin (27/5/2024). 

Di Jalan Ahmad Yani, pengaspalan tengah dilakukan mulai Simpanglima hingga simpang Bangkong. Pihaknya memang menpriortaskan kawasan segitiga emas mengingat kondisinya membutuhkan peningkatan. 

"Kami prioritaskan di kawasan segitiga emas dulu karena kondisinya memang butuh peningkatan," ucapnya. 

Perbaikan infrastruktur jalan, sambung Bagus, juga dilalakukan di ruas jalan yang kerap dikeluhkan masyarakat, misalnya di Jalan Fatmawati, Soekarno Hatta, dan Kelud Raya. 

Ruas jalan tersebut kerap masuk aduan di media sosial kerena kondisi rusak dan butuh perbaikan.

Saat ini, pengaspalan ulang berjalan di Jalan Kelud Raya mulai dari simpang Kaligarang hingga simpang taman Sampangan.

Baca juga: Kondisi Terkini Pengaspalan dan Pelebaran Jalan Bima Ungaran, Yarmuji: 3 Hari Lagi Rampung

"Beberapa jalan yang kerap dikeluhkan menjadi sasaran untuk diaspal ulang, jadi kami sesuaikan dengan kondisi lapangan dan kebutuhan yang ada," terangnya. 

Bagus mengatakan, pengaspalan ulang ini dilakukan sesuai arahan Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu lantaran beberapa ruas jalan mengalami kerusakan akibat hujan ekstrem beberapa waktu lalu.

"Sesuai arahan Bu Wali, dimana ada ruas jalan yang perlu di poles karena hujan," ucapnya. (eyf)