Berita China
WOW! China Kembangkan Boneka Seks Berteknologi AI
Perusahaan Starpery Technology di Shenzhen, China, sedang mengintegrasikan kecerdasan buatan (AI) seperti ChatGPT ke dalam boneka seks.
TRIBUNJATENG.COM, BEIJING - Perusahaan Starpery Technology di Shenzhen, China, sedang mengintegrasikan kecerdasan buatan (AI) seperti ChatGPT ke dalam boneka seks.
Langkah ini bertujuan menciptakan pendamping interaktif yang dapat berkomunikasi dan berinteraksi secara realistis dengan pengguna.
CEO Starpery Technology, Evan Lee, menyatakan bahwa mereka sedang mengembangkan prototipe boneka seks generasi berikutnya yang diharapkan siap pada bulan Agustus tahun ini.
Dilansir dari NDTV, boneka-boneka ini, baik dalam bentuk pria maupun wanita, dilengkapi dengan sensor dan model AI yang memungkinkan mereka bereaksi secara verbal dan fisik, diklaim bisa memberikan pengalaman pengguna yang lebih nyata dan mendalam.
Namun, tantangan teknologi masih ada, terutama dalam menciptakan interaksi yang benar-benar realistis.
Dialog sederhana mungkin mudah dicapai, tetapi respon interaktif yang kompleks memerlukan pengembangan model yang rumit.
Boneka konvensional dengan kerangka logam dan lapisan luar silikon hanya dapat memberikan respons dasar dan tidak memiliki kemampuan ekspresif yang diperlukan untuk berinteraksi dengan manusia. (kompas.com)
Baca juga: Sekitar 2.000 Nahdliyin Hadiri Silaturahmi NU Sedunia di Mekkah
Baca juga: Sebanyak 1.081 Jemaah Haji Meninggal di Arab Saudi, Panas Ekstrem dan Tenda Penuh Diduga Jadi Pemicu
Baca juga: Suhu Dingin - Embun Upas di Dieng Diprediksi Hingga September, Wisatawan Diimbau Siapkan Ini
Baca juga: "Harus Punya Ini, Kalau Ndak Izin Gak Keluar," Jokowi Lemas Urus Izin Event di Indonesia Ruwet
China Berharap Dalai Lama Pulang, Beijing Buka Peluang Diskusi dengan Pemimpin Spiritual Tibet |
![]() |
---|
Presiden Prabowo Temui Xi Jinping, Indonesia-China Teken Sejumlah Kerja Sama |
![]() |
---|
China Umumkan Presiden Prabowo Akan Berkunjung Akhir Pekan Ini |
![]() |
---|
Terjangan Topan Bebinca Berkecepatan 150 Kilometer per Jam Lumpuhkan Shanghai |
![]() |
---|
Kualitas Infrastruktur China Dipertanyakan Setelah Runtuhnya Jembatan Danning |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.