Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kriminal

Detik-detik Perampokan di Agen Layanan Bank Pelat Merah, Pelaku Memakai Kaos Bertulis Polantas

Peristiwa itu terjadi di Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau, Selasa (13/8/2024).

|
Editor: rival al manaf
KOMPAS.com/Dok.warga.
Tangkapan layar video viral perampokan agen layanan bank, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau, Selasa (13/8/2024).(KOMPAS.com/Dok.warga.) 

TRIBUNJATENG.COM - Detik-detik video perampokan di agen layanan sebuah bank pelat merah beredar di media sosial. 

Peristiwa itu terjadi di Kecamatan Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau, Selasa (13/8/2024).

Dalam video tersebut, terlihat pelaku merampok sendirian.

Baca juga: Ini Deretan Promo MyPertamina Bulan Agustus, Mulai Voucher Merchant Sampai Cashback di Jateng-DIY

Baca juga: Pria Ini Mengaku sebagai Pelaku Perampokan Sebenarnya saat Jadi Saksi Persidangan

Pelaku memakai baju kaus yang di bahunya bertulisan Polantas (polisi lalu lintas).

Ia juga menggunakan helm warna merah dan masker penutup wajah. Pelaku tampak awalnya berdiri di depan meja kasir.

Tak lama kemudian, ia mendekati dua orang kasir perempuan.

Pelaku memaksa kedua kasir merunduk sambil menodongkan benda yang diduga senjata tajam, serta memaksa korban mengeluarkan uang.

Kapolres Pelalawan, AKBP Afrizal Asri ketika dikonfirmasi mengatakan, peristiwa perampokan itu terjadi pada Minggu (11/8/2024) sekitar pukul 20.30 WIB.

Kasus tersebut telah dilaporkan oleh pemilik BRI Link, Nurkholik (36).

"Pihak korban sudah melaporkan kejadian pencurian dengan kekerasan tersebut. Saat ini pelaku masih dalam penyelidikan," ucap Afrizal melalui pesan WhatsApp yang diterima Kompas.com, Selasa.

Polisi telah mengantongi sejumlah bukti, termasuk kamera CCTV yang merekam aksi perampokan tersebut.

Afrizal menjelaskan, pada Minggu sekitar jam 18.45 WIB, datang seorang pria ke BRI Link dengan memakai baju kaus Polantas dengan menggunakan helm warna merah dan menggunakan masker.

Saat itu, pelaku langsung mendekati kasir bernama Yuliawatri dan Seroza, dengan berkata ingin menarik uang Rp 50 juta yang dikirimkan temannya.

"Pelaku menyuruh kasir mengumpulkan uang dan dimasukkan ke dalam plastik, serta meminta jangan dikasih ke orang lain," kata Afrizal.

Pelaku sempat menunggu 1,5 jam sambil berulang kali menyuruh kasir mengumpulkan uang.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved