Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Pekalongan

Salahudin Monev Pembangunan Rumah Pompa Tirto Meduri Pekalongan, Progres Capai 22 Persen

Pemkot Pekalongan saat ini sedang membangun rumah pompa di Tirto Meduri Gang 8 senilai Rp937 juta yang ditarget rampung pada Desember 2024.

Penulis: Indra Dwi Purnomo | Editor: deni setiawan
PEMKOT PEKALONGAN
Wakil Wali Kota Pekalongan Salahudin sedang monitoring dan evaluasi ke rumah pompa Tirto Meduri GG 8. 

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Guna mengurangi dampak risiko rob, Pemkot Pekalongan membangun rumah pompa di Tirto Meduri Gang 8.

Wakil Wali Kota (Wawalkot) Pekalongan, Salahudin melakukan monitoring dan evaluasi ke rumah pompa tirto Meduri untuk memastikan lancarnya pekerjaan ini.

Nilai kontrak pekerjaan ini yakni Rp937 juta dari APBD Kota Pekalongan Tahun 2024, terkontrak dari 10 Juli 2024 dengan waktu pekerjaan selama 150 hari kalender. 

Baca juga: Unggul dalam Inovasi Pelayanan Publik, Kota Pekalongan Jadi Lokus Studi Lapangan PKP Lemdiklat Polri

Baca juga: Pemkot Pekalongan Salurkan 28.117 Bantuan Beras Tahap III, Pengambilan Kini di Kelurahan

"Alhamdulillah ini pelaksanaan termasuk cepat, target yang harusnya 7 persen sudah 22 persen, sudah plus 15 persen."

"Semoga sebelum musim penghujan datang, pekerjaan sudah selesai," tutur Salahudin kepada Tribunjateng.com, Kamis (22/8/2024).

Salahudin berharap, setelah pekerjaan selesai, bisa dilanjut dengan penataan salurannya yang dari kampung menuju ke rumah pompa.

"Kendati demikian hal tersebut langkah tambahan."

"Yang paling pokok, memang perubahan perilaku masyarakat salah satunya tidak membuang sampah sembarangan atau membuang limbah yang berbahaya ke sungai."

"Selain itu juga, aktif dalam kerja bakti dan gotong royong membersihkan lingkungan," imbuhnya.

Menurut Salahudin, dengan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan tentunya akan membawa dampak positif, masalah di Kota Pekalongan akan terselesaikan dengan mudah.

"Adanya rumah pompa ini, ialah ikhtiar yang bersifat teknis yang harus didukung dengan perubahan perilaku masyarakatnya," ujarnya.

Salahudin berharap, pekerjaan pembangunan ini lebih cepat dari target 150 hari sampai Desember 2024.

Rumah pompa ini nanti, kapasitas pompa yang dipasang yakni 150 liter per detik atau 9 ribu per menit.

"Rumah pompa baru ini tentu, akan menimbulkan beban baru karena butuh tenaga untuk menggerakkan pompanya."

" Entah, nantinya menggunakan tenaga listrik atau disel masih akan disesuaikan," imbuhnya. (*)

Baca juga: Alun-alun Giri Krida Bakti Wonogiri Mau Direvitalisasi, Nasib PKL Sementara Pindah ke Pasar Kota

Baca juga: Persib Bandung Terancam Minus 3 Pemain Saat Lawan Arema FC

Baca juga: Kinerja Pelayanan Kekayaan Intelektual Impresif, Kemenkumham Jateng Sampaikan Laporan Kepada DPR RI

Baca juga: Manchester United Masih Ngebet Datangkan Ivan Toney, Belum Cukup Cuma Joshua Zirkzee?

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved