3 Pemuda Sukoharjo Dibacok Orang Tak Dikenal, Pelaku Gunakan Samurai Katana

TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO - Tiga pemuda di Kabupaten Sukoharjo menjadi korban pembacokan oleh orang tak dikenal.

Ketiganya pun telah mendapatkan perawatan di RS dr Oen Solobaru.

Dari kesaksian korban, pelaku ada empat orang dan seluruhnya membawa pedang sejenis samurai katana.

Sementara itu dari keterangan pihak kepolisian, dua di antara pelaku sudah ditangkap, sedangkan dua lainnya masih dalam pencarian atau buron.

Baca juga: SOSOK Muhammad Niam Asal Sukoharjo, Pengukir Wajah Gibran di Sandal Jepit, Sepasang Laku Rp1 Juta

Baca juga: Cara Kreatif Niam Warga Sukoharjo Hasilkan Cuan, Ukir Wajah di Sandal Jepit, Karya Termahal Rp1 Juta

Tiga pemuda asal Desa Banaran, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo menjadi korban perlakuan tidak mengenakan oleh orang tak dikenal di Jalan Raya Solo Baru-Baki, tepatnya di sekitar TPU Daksinoloyo, Desa Kwarasan, Kecamatan Grogol.

Peristiwa ini terjadi pada Selasa 20 Agustus 2024 sekira pukul 04.30.

Dari insiden tersebut, satu korban mengalami luka berat, sedangkan dua korban lainnya mengalami luka ringan.

Salah seorang kerabat korban, Suyanto mengatakan, ini bermula dari Abdul Wahab (korban) bersama dua temannya berboncengan bertiga dipepet empat orang tak dikenal mengendarai sepeda motor.

"Cerita dari Abdul Wahab, para pelaku ini langsung mengeluarkan senjata tajam dan hendak membacok ketiga korban termasuk Abdul Wahab," kata Suyanto seperti dilansir dari TribunSolo.com, Senin (26/8/2024).

Dia menjelaskan, Abdul Wahab dan dua temannya sempat berlari.

Saat itu, pelaku terus mengejar ketiga korban ini.

"Abdul Wahab menderita luka sabetan di lengan kiri."

"Sedangkan, dua temannya mengalami luka ringan."

"Dia dibawa ke RS Dr Oen Solo Baru untuk mendapatkan perawatan medis,“ terangnya.

"Abdul Wahab harus menerima 15 jahitan di lengan tangan kiri,” imbuhnya.

Mengetahui insiden tersebut, Suyanto melaporkan kejadian itu ke Polsek Grogol.

Pihaknya meminta agar polisi mengungkap kasus tersebut dan menangkap para pelaku lantaran meresahkan masyarakat. 

Menurutnya, masyarakat khawatir bepergian pada malam hari terkhusus di wilayah kejadian tersebut.  

"Ketiga korban dengan para pelaku tidak saling mengenal."

"Korban juga tidak mengetahui motif para pelaku melakukan penganiayaan di pinggir jalan."

"Mereka membawa tiga senjata tajam," terangnya.

Baca juga: Wanita Mantan Pegawai BKK Jateng Cabang Sukoharjo Masuk Penjara, Tersangka Kasus Kredit Fiktif

Baca juga: Cara Kreatif Niam Warga Sukoharjo Hasilkan Cuan, Ukir Wajah di Sandal Jepit, Karya Termahal Rp1 Juta

Suyanto menambahkan, Informasi yang dia terima, beberapa pelaku sudah ditangkap dan masih ada beberapa pelaku lain yang masih buron.

"Kami berharap para pelaku lainnya segera ditangkap karena meresahkan masyarakat," tandasnya. 

Terpisah, Kapolsek Grogol, AKP Kurniawan membenarkan peristiwa tersebut. 

"Betul, peristiwa penganiayaan itu terjadi di Kecamatan Grogol," kata AKP Kurniawan.

Selain itu, AKP Kurniawan menyebut sudah ada 4 orang yang ditetapkan tersangka atas peristiwa penganiayaan tersebut.

"Pelaku ada empat orang, dua orang sudah ditangkap dan dua orang sisanya masih dalam pencarian (buron)," ujarnya.

Lebih lanjut, AKP Kurniawan mengatakan, selain menangkap dua pelaku, polisi juga telah menyita tiga barang bukti berupa senjata tajam.

"Tiga barang bukti senjata tajam berupa pedang (samurai katana) telah kami sita."

"Tinggal dua orang yang masih dalam pencarian," paparnya. 

Sementara itu, disinggung soal motif pelaku, AKP Kurniawan mengatakan, hingga saat ini masih dalam pengembangan dan pengejaran pelaku. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul 3 Pemuda di Sukoharjo Jateng Dianiaya Orang Tak Dikenal, Korban Dibacok Senjata Tajam

Baca juga: Kanwil Kemenkumham Jateng Gelar Operasi Jagratara Tahap II, 143 WNA Diawasi

Baca juga: BREAKING NEWS, PDIP Usung Andika Perkasa dan Hendrar Prihadi di Pilgub Jateng 2024

Baca juga: Komika Praz Teguh Pamit dari Podcast Warung Kopi, Semata-mata Persoalan Kontrak Habis?

Baca juga: Surat Pengunduran Ahmad Luthfi Sebagai Anggota Polri Sudah Ready?