Dokter Tewas di Kos Semarang
Kerja Nyaris 24 Jam Ternyata Sudah Dilaporkan Keluarga Aulia Risma Berkali-kali: Kaprodi Cuek?
Wajah Nuzmatun Malinah (57), ibunda mendiang dr Aulia Risma Lestari tampak kelelahan setelah 8 jam membuat laporan.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Wajah Nuzmatun Malinah (57), ibunda mendiang dr Aulia Risma Lestari tampak kelelahan.
Dia baru saja keluar dari dalam ruang ruang Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Jateng,
Rabu (4/9/2024) sekira pukul 17.55.
Hampir 8 jam dia di ruangan itu untuk memperjuangkan kasus anaknya.
Baca juga: Ini Orang-orang yang Dilaporkan Keluarga Dokter Aulia ke Polisi, Tak Hanya Para Senior di PPDS Undip
Dr Aulia Risma adalah mahasiswi Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Universitas Diponegoro (Undip) di masa terakhir hidup tengah menjalani pendidikan dokter spesialis di RSUP Kariadi Semarang.
Di tengah proses pendidikan itu, Aulia Risma ditemukan meninggal dunia di kamar kosnya di Lempongsari, Gajahmungkur, Kota Semarang, Senin (12/8/2024) sekira pukul 23.00 WIB.
Dia diduga alami perundungan oleh seniornya dan kerja overtime.
Kejadian itu membuat Malinah kehilangan anaknya.

Tak hanya itu, dia juga ditinggalkan suaminya karena dua minggu sesudah anaknya meninggal dunia, suaminya M. Fakhruri (65) ikut meninggal dunia di RSCM Jakarta, pada Selasa (27/8/2024).
Sepekan kemudian, Malinah bersama dr Nadia atau adik kandung mendiang dr Aulia Risma, mendatangi polisi.
Malinah sendiri merupakan seorang PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tegal.
Dia menjabat sebagai pelaksana tugas (plt) Kepala Dinas Perpustakaan dan arsip (Perpusip) Pemkab Tegal.
Dia mendatangi Polda Jateng dengan mengenakan pakaian bercorak hijau, di hadapan media, dia enggan memberikan pernyataan.
Kuasa hukumnya, Misyal Achmad mengungkapkan, kondisi Malinah sedang terguncang ditinggal anak dan suaminya.
Hal itu pula yang membuat laporan ke polisi sempat tertunda.
Adik kandung mendiang Dr Aulia R, Dr Nadia mengatakan, berharap kasus yang menimpa kakaknya dapat diproses hukum.
Sopan dan Tertib Jadi Hal Meringankan Tuntutan Zara Yupita Azra Terdakwa Bully Mendiang Dokter Aulia |
![]() |
---|
PPDS Anestesi RSUP Dr Kariadi dan FK Undip Kembali Dibuka Usai Tiga Tersangka Ditahan Jaksa |
![]() |
---|
Tangis Bahagia Keluarga Mendiang Dokter Aulia Risma Dengar 3 Tersangka Segera Ditangkap |
![]() |
---|
Polisi Segera Tangkap 3 Tersangka Bully & Pemerasan Mendiang Dokter Aulia Risma PPDS Undip Semarang |
![]() |
---|
Berkas Perkara Kasus Bully dan Pemerasan Mendiang Dokter Aulia Risma Tebalnya Nyaris Setengah Meter |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.