Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Nasional

Pertama di Indonesia! Unimal Resmikan Pusat Kajian Ganja Aceh, Gandeng Ilmuwan Asal Kanada

Universitas Malikussaleh (Unimal) di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh mendirikan Pusat Kajian Ganja Aceh (PKGA) atau Marijuana Research Center.

Editor: deni setiawan
Thinkstock
ILUSTRASI daun ganja. 

TRIBUNJATENG.COM, ACEH UTARA – Pertama di Indonesia, pusat kajian dan penelitian tentang tanaman ganja dididirikan dan diresmikan.

Pendiri Pusat Kajian Ganja Aceh ini adalah Universitas Malikussaleh (Unimal).

Dalam pendiriannya, Unimal bermitra dengan BNN Provinsi Aceh.

Baca juga: Bingung Cari Kerja Meski Telah Lulus S2, Pria Asal Semarang Nekat Jadi Kurir Ganja

Baca juga: Pria Semarang Ini Ngaku Kali Pertama Jadi Kurir Ganja, Pengakuan Pelaku Masih Nganggur Usai Lulus S2

Universitas Malikussaleh (Unimal) di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh mendirikan Pusat Kajian Ganja Aceh (PKGA) atau Marijuana Research Center (MRC).

Inisiatif ini merupakan hasil kerja sama Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Aceh dengan Fakultas Pertanian Unimal.

Rektor Unimal Aceh, Prof Herman menjelaskan, pusat kajian ini berfungsi sebagai lembaga penelitian yang fokus pada permasalahan ganja di Aceh.

“Diperlukan wadah yang dapat meneliti dan mencari solusi terhadap berbagai aspek permasalahan ganja di Aceh."

"Baik itu dari sisi sosial, ekonomi, hukum, maupun budaya,” terangnya seperti dilansir dari Kompas.com, Jumat (13/9/2024).

Baca juga: Banting Tulang Lulus S2 di Semarang, SAW Malah Jadi Kurir Ganja Padahal Belum Sempat Bekerja

Baca juga: Gagal Cerai, Pria Ini Taruh Ganja di Mobil agar Istri Dihukum Mati

Menurut Herman, peredaran dan penanaman ganja di Aceh masih marak. 

Oleh karena itu, lembaga penelitian ini sangat penting sebagai upaya untuk membebaskan masyarakat Aceh dari penyalahgunaan ganja.

Dia juga menambahkan bahwa pendirian lembaga tersebut akan dikomunikasikan dengan seluruh lembaga negara, sehingga hasil kajian dapat digunakan untuk mengatasi persoalan yang dihadapi masyarakat.

Sebagai informasi, Aceh dikenal sebagai salah satu provinsi dengan tanah yang subur untuk tanaman ganja.

Selama ini, ratusan orang dan ratusan hektare lahan ganja telah ditangkap oleh penegak hukum.

Untuk mendalami penelitian mengenai ganja di Aceh, Unimal menggandeng ilmuwan Louis Plottel dari University of Toronto, Kanada.

“Hasil kajian lembaga ini semoga membantu pemerintah untuk menangani masalah ganja di Aceh,” pungkasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Unimal Aceh Resmi Luncurkan Pusat Kajian Ganja Pertama di Indonesia"

Baca juga: Nasib Apes Triono Petugas Damkar Godean, Dirampok Saat Sendirian di Markas, Begini Kronologisnya

Baca juga: Kronologi Penipuan Dukun Pengganda Uang, Korban Warga Gunungkidul, Pelaku Kenalan Pamannya

Baca juga: 7 Jalan di Karanganyar Dipastikan Sudah Mulus pada Desember 2024, Ini Daftar Rincinya

Baca juga: Irma Suryani Bongkar Penyebab Kasus Kematian dr Aulia Mahasiswi PPDS Undip Tak Kunjung Rampung

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved