Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kendal

Wabup Windu Basuki Sampaikan Jawaban Bupati Kendal Atas Pandangan Umum Fraksi

Tema Pembangunan Kabupaten Kendal tahun 2025 diarahkan menuju Kendal Inklusif 2025 melalui Pemerataan Pembangunan dan Perekonomian.

istimewa
Rapat Paripurna DPRD Kendal tentang Jawaban Bupati Kendal Atas Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kendal Terhadap Nota Keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Kendal Tahun Anggaran 2025, Jumat (13/9/2024) di Gedung Paripurna DPRD Kendal.    

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Tema Pembangunan Kabupaten Kendal tahun 2025 diarahkan menuju Kendal Inklusif 2025 melalui Pemerataan Pembangunan dan Perekonomian. 

Hal ini merupakan prioritas untuk mewujudkan pembangunan daerah dan ekonomi yang merata dengan meningkatkan kualitas infrastruktur yang mantap dan berkeadilan.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Bupati Kendal, H. Windu Suko Basuki, S.H., mewakili Bupati Kendal dalam Rapat Paripurna DPRD Kendal tentang Jawaban Bupati Kendal Atas Pemandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD Kendal Terhadap Nota Keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Kendal Tahun Anggaran 2025, Jumat (13/9/2024) di Gedung Paripurna DPRD Kendal

Lebih lanjut, Wabup Windu Suko Basuki mengatakan, bawah arah kebijakan ini fokus pada penguatan kualitas jalan, ketahanan daerah dalam penanganan bencana.

Kemudian peningkatan kualitas lingkungan terutama pengelolaan sampah yang terintegrasi, dan peningkatan layanan angkutan jalan yang terintegrasi. 

"Tema pembangunan tersebut diangkat untuk menuntaskan permasalahan dan isu strategis pembangunan Kabupaten Kendal pada tahun 2025, diantaranya yaitu konektivitas antar wilayah yang belum merata, pemerataan pembangunan dan pemberdayaan desa belum optimal,"

"peningkatan kualitas lingkungan hidup belum optimal, penurunan angka Kemiskinan dan Angka pengangguran, peningkatan pertumbuhan ekonomi pada sektor UMKM, Industri dan Pariwisata belum Optimal, dan Peningkatan Kualitas Daya Saing SDM yang Belum Optimal." terang Wabup Windu Basuki.

Selain itu, tambah Wabup Kendal, tema tersebut juga untuk peningkatan akses dan pelayanan dasar belum optimal.

"Ditambah belum optimalnya reformasi birokrasi, smart city dan Inovasi dalam Pembangunan," imbuhnya. 

la juga menjelaskan, prioritas pembangunan Kabupaten Kendal di tahun 2025 ini antara lain, yaitu untuk peningkatan kualitas infrastruktur yang mantap dan berkeadilan dalam rangka mewujudkan pembangunan daerah dan ekonomi yang merata (Kendal Inclusive).

Program selanjutnya ialah peningkatan ketahanan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Kendal), serta pemulihan ekonomi berbasis pengembangan potensi unggulan daerah dan sumberdaya alam (Kendal Recovery). 

"Optimalisasi SDM yang berdaya saing, berkarakter, dan handal (Competitive Kendal), dan perwujudan tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, bersih, transparan dan akuntabel (Kendal Smart City)," tuturnya.

Basuki berharap, rancangan ini bisa membawa Kabupaten Kendal menjadi lebih baik 

"Pada akhirnya saya mengucapkan terima kasih atas kritik, saran serta masukan untuk menjadikan Rancangan APBD Kabupaten Kendal Tahun Anggaran 2025 ini menjadi lebih baik," tutup Wakil Bupati Kendal mengakhiri penyampaian Bupati Kendal

Acara Rapat Paripurna dipimpin oleh Wakil Ketua sementara DPRD Kendal, Bagus Bimo Alit, dan diikuti oleh para Anggota Dewan dan para pimpinan Perangkat Daerah Kabupaten Kendal. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved