Pj Bupati Imbau Kepala OPD Datang ke BPS Jemput Data untuk Prioritas Pembangunan Kabupaten Tegal 

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Pentingnya basis data untuk pembangunan jangka panjang di Kabupaten Tegal, membuat seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Sekretaris Dinas (Sekdin), Kepala Bidang (Kabid), Camat, Sekretaris Camat (Sekcam) dan Kepala Desa (Kades) diimbau untuk jemput bola mendatangi Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tegal. 

Adanya BPS di Kabupaten Tegal, bisa membantu dalam hal pendataan, sehingga ketika tidak datang maka sangat merugikan. 

Imbauan tersebut, disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Tegal Agustyarsyah, saat menghadiri Seminar Transformasi Digital dan Evaluasi Statistik mengusung tema "Sinergi untuk Kabupaten Tegal Maju" yang diselenggarakan BPS Kabupaten Tegal. 

Baca juga: Lakukan Evaluasi, BPJS Kesehatan Tegal Masih Temukan Masalah Teknis Penggunaan Finger Print

Berlokasi di Antasena Convention Hall Grand Dian Hotel Guci Kabupaten Tegal, pada Rabu (2/10/2024). 

Acara seminar tersebut juga dalam rangka Hari Statistik Nasional 26 September yang mengusung tema "Statistik Berkualitas untuk Indonesia Emas." 

Kegiatan Seminar dibuka langsung oleh Pj Bupati Tegal Agustyarsyah. 

Turut memberikan sambutan melalui daring Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Tengah Endang Tri Wahyuningsih. 

Pada kesempatan itu, juga berlangsung penyerahan anugerah penghargaan dalam rangka Hari Statistik Nasional tahun 2024 dengan beberapa kategori. 

Kategori yang dimaksud di antaranya Responden Perusahaan Terbaik Dalam Pengelolaan Survei Tahun 2024, OPD Kriteria Pelaporan Rekomendasi Statistik Terbaik, OPD dengan Kriteria Teresponsif dalam Pembinaan Statistik Sektoral dan lain-lain. 

Pj Bupati Tegal Agustyarsyah menegaskan, eksekusi prioritas harus mengedepankan data terlebih dahulu. 

Sejak awal ke sini (Kabupaten Tegal), saya mengajak teman-teman untuk datang ke BPS. Hal itu karena BPS hadir di Kabupaten Tegal untuk bisa membantu kita semua. Jadi kalau tidak datang ke BPS malah rugi. Sehingga saya imbau kepada semuanya Kepala OPD, khususnya Sekdin, Kabid, Camat, Sekcam dan Kades untuk ayo jemput data di BPS. Dengan data tersebut kita tentukan langkah-langkah apa yang jadi prioritas pembangunan Kabupaten Tegal," ungkap Agustyarsyah, pada Tribunjateng.com. 

Agustyarsyah mengingatkan kepada semuanya bahwa masih perlu kerja keras untuk membangun data, dan sistem transformasi digital yang baik untuk Kabupaten Tegal yang maju. 

Terkait konsep, Pj Bupati membebaskan apakah ingin modern atau tradisional, terpenting Kabupaten Tegal harus lebih maju dalam segala hal. 

Seperti maju dari segi data untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD), termasuk memastikan data yang baik untuk kemakmuran masyarakat Kabupaten Tegal. 

"Mudah-mudahan acara kali ini bisa memberikan manfaat kepada kita semuanya. Mudah-mudahan apa yang saya sampaikan menjadi pengingat bahwa kita masih perlu kerja keras membangun data dan sistem transformasi digital yang baik untuk Kabupaten Tegal yang maju," kata Agustyarsyah. 

Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Tegal Bambang Wahyu Ponco Aji, menyampaikan bahwa Nilai Indeks Pembangunan Statistik (IPS) Kabupaten Tegal mengalami peningkatan dari kategori tahun lalu kurang baik dengan nilai 1,65, saat ini meningkat jadi kategori baik dengan nilai 2,65. 

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Liga 2 Besok, Persekat Tegal Akan Menghadapi Bhayangkara FC

Sehingga dari nilai kurang baik saat ini meningkat menjadi nilai baik

Hal itu menjadi sebuah prestasi yang diperoleh Kabupaten Tegal, berkat kolaborasi OPD yang menjadi Lokus maupun Pembina dan lain-lain. 

"Nilai indeks ini mereprestasikan pengelolaan statistik sektoral tingkat Pemkab Tegal yang diwakili lokus yaitu Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (KP Tan) serta Dinas Perikanan Kabupaten Tegal. Sehingga naiknya nilai dari kategori kurang baik menjadi baik, maka saya harapkan kolaborasinya supaya nilai kembali meningkat dan menjadikan Kabupaten Tegal naik ke level yang lebih tinggi lagi," jelas Bambang. (dta)