Berita Batang
Wavin Resmi Buka Pabrik di Batang, Investasi Rp825 M, Dukung Infrastruktur Asia Pasifik
Wavin, unit bisnis dari Orbia di sektor Building and Infrastructure, meresmikan pabrik barunya di Grand Batang City, Indonesia, Kamis (3/10/2024).
Penulis: dina indriani | Editor: Muhammad Olies
TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Wavin, unit bisnis dari Orbia di sektor Building and Infrastructure, meresmikan pabrik barunya di Grand Batang City, Indonesia, Kamis (3/10/2024).
Peresmian pabrik ini juga dihadiri Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Rosan Roeslani, serta pejabat pemerintah daerah setempat.
Total investasi perusahaan pipa asal Belanda ini mencapai Rp 825 miliar.
Dengan adanya fasilitas ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan pelanggan Wavin di PP Indonesia dan kawasan Asia Pasifik dengan menyediakan solusi sanitasi dan pengelolaan air yang berkelanjutan.
CEO Orbia, Sameer S. Bharadwaj, menyatakan bahwa investasi ini merupakan langkah strategis penting.
“Dengan hadirnya pabrik ini, kami membawa solusi inovatif pengelolaan air ke pasar yang sangat membutuhkan dan memiliki peluang besar. Ini adalah bagian dari misi kami untuk memperbaiki kualitas hidup di seluruh dunia,” jelas Bharadwaj.
Baca juga: Bakal jadi Pabrik PV Terbesar di Asia Tenggara, SEG Solar Bangun Fasilitas 5GW di Grand Batang City
Baca juga: Dapat Kucuran Kredit Rp 786 Miliar, Grand Batang City Makin Agresif Kembangkan Kawasan Industri
Saat ini, jutaan masyarakat di Indonesia masih kesulitan mendapatkan akses air minum bersih dan sanitasi yang layak.
Melalui pabrik baru ini, Orbia Building & Infrastructure akan memproduksi berbagai sistem perpipaan air panas dan dingin, serta sistem perpipaan air limbah (PVC, HDPE, dan PPR), yang dirancang untuk menyediakan air bersih dan sanitasi dengan aman dan terjangkau.
Wavin juga meluncurkan produk eksklusif terbarunya, Wavin PVC+, yang menghadirkan teknologi drainase air limbah yang mudah dipasang dan sangat andal.
Fasilitas baru ini berdiri di lahan seluas 20 hektar dan dilengkapi teknologi manufaktur canggih.
Presiden Orbia Building & Infrastructure,Freek Crum, menyatakan bahwa kehadiran pabrik di Grand Batang merupakan komitmen nyata perusahaan untuk mendorong pertumbuhan berkelanjutan di Indonesia dan kawasan Asia Pasifik.
“Dengan fasilitas ini, kami dapat menjangkau lebih banyak pasar, menciptakan lapangan kerja, dan meningkatkan kegiatan ekonomi di sekitar wilayah Batang,” ungkapnya.
Ia juga menambahkan bahwa pabrik baru ini akan memperkuat hubungan dengan pelanggan melalui dua pusat pelatihan di lokasi yang dirancang khusus untuk memberikan pelatihan dan sertifikasi pemasangan sistem perpipaan bagi para pekerja lokal.
“Dengan selesainya pembangunan di Grand Batang ini, kami siap untuk memenuhi kebutuhan pembangunan infrastruktur di Indonesia,"
"Kami akan berperan aktif dalam meningkatkan kualitas sistem sanitasi dan pengelolaan air di seluruh Indonesia dan sekitarnya, sambil terus memperluas bisnis kami di pasar-pasar penting seperti India, Eropa, Amerika Latin, dan Amerika Utara,” tandasnya.
"Saya Dijauhi" Kisah Mistono Korban Salah Vonis HIV, Kencing Berdarah Ternyata Ada Selang di Tubuh |
![]() |
---|
Penderitaan Mistono Karena Salah Divonis HIV RSUD Batang, Dijauhi Keluarga Tubuh Terus Melemah |
![]() |
---|
Batang Jadi Lokasi Program Utama Perhutanan Sosial Inklusif, 5 Desa Tunjukkan Praktik Wanatani |
![]() |
---|
143 Purna Tugas ASN Pemkab Batang Terima Tali Asih: Wujud Apresiasi dan Penghormatan |
![]() |
---|
Mageri Segoro, Senangnya Anak-anak SD Ikut Tanam Mangrove di Pantai Roban Barat Batang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.