Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kriminal Hari Ini

AWAS Peredaran Uang Palsu Modus Minta Tolong Transfer, Gerai Toko Eni Merugi Rp1,5 Juta

Nasib apes menimpa seorang perempuan berinisial EW (42), pemilik Toko Eni karena tertipu modus tukar uang tunai yang palsu untuk kemudian ditransfer.

Editor: deni setiawan
tribunjateng.com/galih permadi
ILUSTRASI uang palsu. 

TRIBUNJATENG.COM, BANTUL - Awas peredaran uang palsu menggunakan modus meminta bantuan transfer.

Cara pelaku untuk menukar uang palsu dengan asli tersebut saat ini sedang cukup marak.

Sebagai contoh kasus yang terjadi di Kabupaten Bantul pada akhir pekan lalu.

Baca juga: Pabrik Uang Palsu di Bekasi Terbongkar Polisi yang Menyamar, Sekali Produksi Senilai Rp 1,2 Miliar

Baca juga: Detik-detik Tri Nuryati Tertangkap Belanja Pakai Uang Palsu di Salatiga, Ternyata Residivis

Nasib apes menimpa seorang perempuan berinisial EW (42), pemilik Toko Eni sekaligus warga Kalurahan Wijirejo, Pandak, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta.

Eni menjadi korban penipuan peredaran uang palsu pada Jumat (11/10/2024) pukul 09.25.

"Saat itu, seorang karyawan korban yakni M (30) didatangi seorang laki-laki yang tidak dikenal dengan ciri-ciri menggunakan kaus warna biru, berkacamata, badan sedang, dan mengendarai sepeda motor matic warna hitam," kata Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry seperti dilansir dari TribunSolo.com, Minggu (13/10/2024).

Laki-laki tersebut saat itu mendekati karyawan M.

Dia lantas meminta bantuan transaksi uang Rp1.500.000 melalui kios tarik tunai milik Eni.

 Setelah transaksi berhasil, pelaku yang tak diketahui identitasnya itu menyerahkan uang pecahan Rp50 ribu.

Setelah itu, orang tak diketahui identitasnya bergegas pergi meninggalkan Toko Eni.

Sedangkan M mengecek uang tersebut.

Ternyata, uang yang telah diterima itu adalah palsu. 

Baca juga: Kampanye CBP Dipilih Bank Indonesia Jateng Sikapi Maraknya Uang Palsu Dijual di Marketplace

Baca juga: Viral Wanita Kedapatan Beli Jeruk Pakai Uang Palsu di Pasar Raya Salatiga, Sudah Dapat Rp 4 Juta

"M lantas berteriak keluar dari toko bersama dengan orang inisial S (60), seorang warga setempat yang sedang berada di lokasi kejadian," tutur AKP I Nengah Jeffry.

M dan S saat itu berusaha menangkap atau menghalangi motor pelaku.

Namun pelaku berhasil kabur mengendarai motor matic menuju arah selatan.

Sumber: Tribun Solo
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved