Berita Jateng
Musim hujan Datang, Sepertiga Wilayah Jateng Diintai Bencana Banjir dan Tanah Longsor
Jateng dinyatakan memasuki musim penghujan pada awal November 2024.Persiapan juga terus dilakukan oleh sejumlah pihak
Penulis: budi susanto | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Jateng dinyatakan memasuki musim penghujan pada awal November 2024.
Persiapan juga terus dilakukan oleh sejumlah pihak.
Hal tersebut guna mengantisipasi bencana tahunan yaitu banjir.
BPBD Provinsi Jateng mencatat, total wilayah rawan banjir dan longsor mencapai 1,1 juta hektar.
Baca juga: Cemburu dan Sakit Hati, Agus Tikam Istri yang Sedang Karaoke di Rumah Sambil Live di Facebook
Angka tersebut dibagi menjadi dua, yaitu wilayah banjir kelas tinggi 104 ribu hektar.
Sedangkan wilayah rawan longsor kelas tinggi di angka 1 juta hektar lebih.
Sementara luasan wilayah Provinsi Jateng mencapai 3,2 juta hektar.
Dari angka tersebut, berarti hampir sepertiga wilayah Jateng diintai bencana saat musim hujan.
BPBD pun telah memetakan langkah mitigasi sebagai antisipasi potensi bencana.
Pasalnya menurut Kepala Pelaksana Harian BPBD Provinsi Jateng, Bergas Catursasi Penanggungan, prodiksi musim penghujan di Jateng akan berlangsung hingga 6 bulan.
Di mana puncak musim penghujan di Jateng akan terjadi pada Februari 2025 mendatang.
Koordinasi, pendataan terkait kesiapan sarana prasarana juga telah dilakukan," terangnya, Senin (4/11/2024).
Bergas juga menambahkan, peningkatan kesadaran atau sosialisasi resiko bencana terus digencarkan.
Tak hanya itu, pelatihan tim reaksi cepat jika terjadi bencana juga telah dilaksanakan.
"Selain itu BPBD Provinsi Jateng dan kabupaten kota juga melakukan aktivasi posko siaga bencana," imbuhnya. (*)
| GP Ansor Jateng Bedah Gelar Pahlawan Soeharto: Antara Catatan Kelam Sejarah dan Syarat Regulasi |
|
|---|
| BNPB Gelar Rakor Bersama 35 Kabupaten dan Kota di Jateng, Fokus Tingkatkan Kesiapsiagaan Bencana |
|
|---|
| Puncak Musim Hujan Diperkirakan Masih Sampai Desember,Ahmad Luthfi Minta Bupati/Walikota Siaga Penuh |
|
|---|
| Asperindo dan BNN Jateng Bentengi Jalur Logistik dari Modus Canggih Narkotika |
|
|---|
| Dongkrak Investasi, Gubernur Ahmad Luthfi Minta Perbanyak Gelar Forum Bisnis |
|
|---|
