Sempat Tertunda, 220 Pelajar dan Mahasiswa di Batang  Terima Beasiswa

TRIBUNJATENG.COM,BATANG -  Setelah sempat tertunda, bantuan beasiswa untuk pelajar dan mahasiswa berprestasi serta kurang mampu di Kabupaten Batang akhirnya cair. 

Sebelumnya, keterlambatan pencairan beasiswa tersebut sempat viral di media sosial. 

Unggahan di akun Instagram batanginfo.id menyebutkan bahwa penerima beasiswa merasa kecewa karena dana pembinaan tak kunjung cair meski sudah diumumkan sejak September lalu.

Baca juga: GenBi Komisariat UIN Walisongo Semarang adakan Sosialisasi Beasiswa Bank Indonesia

Hingga tiga bulan setelah pengumuman penerima, tidak ada kejelasan dari pihak Disdikbud mengenai waktu pencairan.

Beasiswa yang mencakup tiga kategori—siswa SMA atau sederajat, calon mahasiswa, dan mahasiswa aktif—dilaporkan belum dicairkan sepenuhnya dalam unggahan media sosial tersebut. 

Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki, secara simbolis menyerahkan bantuan tersebut di Pendopo Kantor Bupati, Selasa (24/12/2024).

"Alhamdulillah, bantuan beasiswa yang sangat dinantikan oleh anak-anak kita akhirnya bisa direalisasikan," ungkap Lani.

Ia menambahkan bahwa keterlambatan pencairan ini disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya kelengkapan administrasi para penerima dan aturan pemerintah pusat terkait pencairan bantuan sosial menjelang Pilkada.

Total anggaran yang digelontorkan untuk program beasiswa ini mencapai Rp492.500.000.

Dana tersebut akan disalurkan langsung ke rekening masing-masing penerima. 

"Harapannya, bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk mendukung kelanjutan pendidikan mereka. Ini merupakan upaya Pemkab Batang meminimalisir anak putus sekolah," tambah Lani.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Batang, Bambang Suryantoro Sudibyo, penerima beasiswa terdiri dari siswa SMA/SMK/MA, mahasiswa aktif, dan calon mahasiswa.

"Persyaratan penerima beasiswa adalah memiliki prestasi akademik yang baik dan berasal dari keluarga kurang mampu," jelasnya.

Adapun rincian beasiswa untuk jenjang pendidikan menengah baik SMA/SMK/MA/Sederajat yang memiliki prestasi dan berasal dari keluarga miskin dan lolos seleksi, sebanyak 111 orang masing-masing Rp1.000.000, dengan total Rp111.000.000.

Kemudian, mahasiswa berprestasi yang berasal dari keluarga miskin, terdiri dari mahasiswa yang masih aktif paling singkat 1 semester dan paling lama pada semester 8 di perguruan tinggi sebanyak 85 orang dengan jumlah Rp330.000.000.

Baca juga: Baznas Jepara Salurkan Bantuan Bedah Rumah Rutilahu, Beasiswa dan Usaha Produktif

Lalu, calon mahasiswa lulusan SMA/SMK/MA dari daerah sebanyak 24 orang dengan jumlah Rp51.500.000.

Total penerima bantuan sebanyak 220 orang dengan total anggaran yang dicairkan sebesar Rp492.500.000.

"Dana bantuan telah dicairkan melalui transfer langsung dari Rekening Kas Daerah Pemerintah Kabupaten Batang kepada rekening masing-masing penerima," pungkasnya.(din)