Uji Coba MBG di Sragen, Anak SD Banyak yang Tolak Sayur dan Ayam: Maunya Sosis dan Nuget

TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN – Program makan bergizi gratis yang diuji coba di SDN 3 Sragen pada Sabtu (11/1/2025) mendapat beragam tanggapan dari siswa.

Meski antusias saat makanan dibagikan, banyak siswa enggan menghabiskan lauk sayur dan ayam yang disediakan.

“Bu, nggak mau sayur sama ayamnya,” ujar salah satu siswa kelas 1.

Pendapat serupa juga disampaikan siswa lain yang mengaku lebih suka makanan seperti sosis atau nugget di rumah.

Salah satu siswa, Adiwa, hanya memakan nasi putih dan susu, sementara lauknya dibiarkan.

“Sayur dan ayam nggak habis, karena nggak suka. Kalau di rumah biasanya makan sosis sama telur kocok,” ujarnya.

Namun, tidak semua siswa menolak.

Reynand, misalnya, menjadi siswa pertama di kelasnya yang menghabiskan makanan.

“Yang disukai ayam, susunya manis. Kalau dibanding di rumah, yang ini lebih enak,” katanya.

Kepala Sekolah SDN 3 Sragen, Paini, mengakui bahwa edukasi menjadi tantangan dalam program ini.

“Kami akan memberikan pemahaman pelan-pelan bahwa tubuh butuh makanan bergizi seperti ini,” jelasnya.

Paini menegaskan, wali kelas akan berperan aktif memberikan edukasi kepada anak-anak untuk memahami pentingnya gizi demi kesehatan mereka.

Program ini diharapkan dapat membantu membentuk kebiasaan makan sehat sejak dini.