Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Bu Guru Mesum di Grobogan

Bu Guru Cabuli Siswa di Grobogan Terus Dekati Korban yang Kini Tinggal di Ponpes, Polisi Bertindak

ST (35) seorang perempuan yang berstatus sebagai guru agama di Kabupaten Grobogan  dilaporkan ke polisi.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: rival al manaf
KOLASE/
Kolase foto bu guru cabuli siswa di Grobogan 

Korban lalu dimasukkan ke dalam pondok pesantren. Namun, ST masih terus berusaha menghubungi korban dengan mendatangi ponpes tempat korban belajar maupun chatting whatsapp (WA).

"Padahal korban sudah dalam pengawasan pihak pondok," bebernya.

Melihat ulah ST, nenek korban geram lalu memilih melaporkan kasus itu ke polisi.

Terlebih, dari hubungan tersebut korban sampai tidak lulus SMP.

"Korban juga malu sama teman-teman seangkatannya. Kok bisa sama gurunya, malu dia," kata Hernawan.

Pernyataan Kakek dan Ponpes

N (56), kakek korban Y mengatakan, korban diajak ST selama lima bulan tanpa kabar  ke keluarganya.

"Saya sudah mencari, tapi saya putus asa saya pasrah hanya bisa salat tahajud tiap malam, meminta kepada Gusti Allah, yang penting cucu saya sehat dan bisa pulang sehat," terangnya.

Pengasuh ponpes tempat Y belajar, Ahmad Gufron mengatakan, korban sudah di pondok selama tiga bulan. Selama di pondok korban sudah mulai berubah yang awalnya tertutup kini telah mau berbaur dengan teman-temannya.

"Kami didik di sini, supaya dari psikisnya juga normal kembali," terangnya.

Gufron mengungkapkan, dari cerita korban kedekatan korban dengan ST ini dimulai dengan kegiatan mengaji lalu berlanjut ke kegiatan curahan hati (curhat). Kemudian korban nyaman diberikan berbagai barang lalu melakukan sesuatu dengan ST.

"Saya tanya kemarin ke korban dia ada penyesalan. Dia sadar kalau seperti itu salah. Dia merasa terperalat," jelasnya. (Iwn)

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved