Anak Laporkan Ayah
Kisah Pilu Gadis Sidoarjo 10 Tahun Ditelantarkan Ayah, Jual Gorengan ke Sekolah, Kini Lapor Polisi
Kisah pilu dialami IV seorang remaja putri asal Sidoarjo, Jawa Timur yang ditelantarkan ayah selama 10 tahun.
TRIBUNJATENG.COM - Kisah pilu dialami IV seorang remaja putri asal Sidoarjo, Jawa Timur yang ditelantarkan ayah selama 10 tahun.
Akibat ditinggalkan ayahnya ia harus rela berjualan gorengan sebagai tambahan biaya sekolah.
Kini ia sudah berusia 16 tahun dan berniat melaporkan ayahnya itu ke polisi dengan tuduhan penelantaran anak.
Sebelumnya, IV telah berjuang selama 10 tahun untuk menghidupi mimpinya setelah ayahnya berhenti memberikan nafkah sejak 2015.
Baca juga: Viral Saksi Akad Nikah Meninggal Dunia Setelah Memimpin Doa, Kepala Tertunduk di Meja
Baca juga: Jejak Harta Isa Rachmatarwata Tersangka Korupsi Jiwasraya, dari Rp 800 Juta Jadi Rp 38 M dalam 9 Thn
Setiap pagi, IV bangun lebih awal untuk membuat adonan gorengan yang dijual di sekolah demi mendapatkan tambahan uang saku.
Saat ini, IV duduk di bangku kelas XII salah satu sekolah swasta di Sidoarjo dan berusaha keras menutupi biaya pendidikannya hingga lulus.
“Ibu selama ini kerja di tempat katering, saya bantu untuk jual gorengan,” ungkapnya dikutip dari Kompas.com pada Sabtu (8/2/2025).
Sejak orangtuanya berpisah 10 tahun lalu, ayahnya memilih pergi ke Yogyakarta dan tidak pernah menghubunginya lagi.
“Nomor saya beberapa kali diblokir,” ucapnya.
Hanya beberapa kali ayahnya mengirimkan uang untuk membantu biaya hidup, dengan pengiriman terakhir pada November 2024 sebesar Rp 50.000.
Pada Desember 2024, IV membutuhkan uang untuk biaya perbaikan handphonenya yang rusak.
Dalam kebuntuan, dia mencoba menghubungi ayahnya kembali dan berniat meminta uang sebesar Rp 500.000.
Namun, ayahnya menolak dan kembali memblokir kontaknya.
“Saya dibilang anak yang bisanya minta uang saja,” bebernya.
Merasa sangat kecewa, IV dan ibunya berencana mengajukan somasi kepada ayahnya.
Bupati Ischak Ajak Golkar Tegal Kawal Program Pemerintah Hingga 5 Tahun ke Depan |
![]() |
---|
10 Fakta Kasus Polisi Banten Lempar Helm, Pelajar Violent Agra Castillo Koma 4 Hari |
![]() |
---|
Kisah Pelarian RS dalam Kasus Pembunuhan Kacab Bank BUMN, Rumah di Nyatnyono Semarang Jadi Saksi |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Kecelakaan Maut di Jalur Kaligua Brebes, 1 Pelajar Tewas Terjun ke Jurang |
![]() |
---|
Dahlan Dahi, CEO Tribun Network Raih Penghargaan MTA 2025 Kategori Tokoh Media Berpengaruh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.