Bapak Anak di Blora Tewas Diracun
Kesaksian Maspupah yang Suami dan Anaknya Tewas Diracun di Blora, Sempat Minum, Kaget dengan Rasanya
Suasana kesedihan masih tampak menyelimuti rumah korban pembunuhan dengan racun di Dukuh Wangil, Desa Sambonganyar, Kecamatan Ngawen, Kabupaten Blora
Penulis: M Iqbal Shukri | Editor: muslimah
"Anak saya teriak-teriak, terus panik, terus saya lari minta pertolongan tetangga. Suami saya sudah berbusa mulutnya, sementara anak saya terus masih lari cari bantuan. Terus suami saya dibopong dibawa masuk oleh tetangga yang datang," jelasnya.
Namun nahas, nyawa Muslikin tidak tertolong. Maspupah mengatakan suaminya dinyatakan sudah meninggal dunia saat di rumah.
Sementara anak bungsunya S, juga tewas setelah meminum air yang sama yang diduga telah bercampur racun itu.
"Suami saya meninggalnya di rumah. Kalau anak saya nggak tahu, kayak sudah pingsan sendiri, yang memberi minum juga nggak tahu, kan namanya orang panik biasanya langsung dikasih minum," jelasnya.
Diketahui, S sempat dilarikan ke Puskesmas, hanya saja nyawanya tidak tertolong.
Maspupah mengaku sempat nyaris meminum air yang sama, hanya saja Maspupah langsung memuntahkan air tersebut.
"Saya sempat meminum air itu, terus saya muntahkan, saya kan diminumin, tapi air itu rasanya pahit. Saya ya nggak sadar yang memberi air ya orang-orang yang ada di sini," jelasnya.
Maspupah menjelaskan air tersebut tidak berbau, hanya saja saat dirasakan di lidah terasa pahit.
"Airnya itu nggak ada bau, tapi rasanya pahit, saya sempat dilarikan ke Puskesmas, karena sempat hampir meminum itu kan," jelasnya.
Menurut Maspupah, air itu memang biasanya ditaruh di atas meja untuk diminum sehari-hari.
Maspupah tidak mengetahui, jika air tersebut sudah dicampur dengan racun.
"Air itu biasanya ditaruh di meja untuk minum sehari-hari," ujarnya.
Motif pembunuhan

Nasib memilukan yang menimpa Muslikin (45) dan anak bungsunya S (9) itu terjadi pada Jumat (21/2/2025) lalu. Keduanya tewas setelah meminum air yang dicampur dengan racun.
Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh penyidik, tersangka MK mengaku meracun kedua korban dengan apotas dan racun tikus.
"Dari hasil pemeriksaan yang kami lakukan terhadap tersangka, dia mengakui bahwa racun yang dicampur di air mineral yang ada di rumah korban itu berupa apotas dicampur dengan racun tikus cair," kata Kasat Reskrim Polres Blora, AKP Selamet, Senin (3/3/2025).
Khundori Beli Racun Via Online, Awalnya Bukan untuk Bunuh Ayah dan Anak, Ini Pengakuannya |
![]() |
---|
Tangis Maspupah Saksikan Rekonstruksi Pembunuhan suami dan Anaknya di Polres Blora |
![]() |
---|
Terungkap! Kronologi Pelarian Pelaku Pembunuhan Beracun di Blora Hingga Tertangkap di Samarinda |
![]() |
---|
Ayah dan Anak di Blora Tewas Diracun, 3 Hal Ini yang Picu Adik Ipar Berbuat Nekat |
![]() |
---|
Terungkap! Berikut Identitas Pelaku Pembunuhan dengan Racun yang Tewaskan Ayah dan Anak di Blora |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.