Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kudus

800 Personel Gabungan Diterjunkan Amankan Mudik Lebaran 2025 di Kudus

Sebanyak 800 personel diterjunkan untuk mengamankan arus mudik Lebaran hingga arus balik.

Penulis: Saiful Ma sum | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG/SAIFUL MA'SUM
CEK KESIAPAN SARPRAS - Bupati Kudus, Kapolres, Ketua DPRD, dan Dandim 0722/Kudus mengecek kondisi sarpras pengamanan Lebaran dalam Apel Gelar Pasukan Ketupat Candi 2025, Jumat (21/3/2025) di kawasan Alun-alun Simpang Tujuh Kudus. 800 personel gabungan diterjunkan untuk mengamankan arus mudik hingga arus balik Lebaran. 

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat "Ketupat Candi 2025" dalam rangka pengamanan Lebaran di Kabupaten Kudus digelar, Jumat (21/3/2025) di kawasan Alun-alun Simpang Tujuh Kudus.

Kapolres Kudus, AKBP Ronni Bonic mengatakan, sebanyak 800 personel diterjunkan untuk mengamankan arus mudik Lebaran hingga arus balik.

Terdiri dari Polri, jajaran TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan, BPBD Kabupaten Kudus dan beberapa pihak terkait ikut serta membantu pengamanan Lebaran di Kota Kretek.

Baca juga: Polres Banjarnegara Gelar Operasi Ketupat Candi 2025, Fokus Pengamanan Tempat Wisata dan Ibadah

Dengan harapan, masyarakat yang melaksanakan arus mudik dan arus balik di Kabupaten Kudus merasa aman dan nyaman.

"Jika pemudik ada masalah di jalan seperti mogok dan lainnya bisa langsung hubungi call center yang langsung terhubung dengan Polres dan jajarannya," terang dia.

Guna mendukung optimalisasi pengamanan Lebaran, Polres Kudus menyiapkan tiga pos pengamanan yang tersebar di tiga titik. Pos terpadu disiapkan di kawasan Alun-alun Kudus, Pos pengamanan didirikan di SPBU Krawang Jalan Pantura Kudus - Pati, dan Pos pelayanan di Terminal Induk Jati.

Tiga pos tersebut sebagai tempat monitoring dan pemantauan petugas. Selain itu juga bisa dimanfaatkan bagi para pemudik untuk beristirahat ketika melakukan perjalanan jauh.

Kapolres juga berpesan kepada masyarakat Kudus yang melakukan mudik Lebaran untuk memperhatikan kondisi kelistrikan dan tabung gas dalam kondisi aman ditinggal mudik. Termasuk memastikan barang-barang berharga tersimpan di tempat yang aman.

"Masyarakat yang melaksanakan mudik nanti didata. Polri, TNI dan aparat desa memantau rumah masyarakat. Patroli secara berkesinambungan untuk menjaga dan mengantisipasi aksi kejahatan yang bisa saja terjadi. Masyarakat juga sebaiknya kunci ganda rumah ketika hendak ditinggal mudik," terangnya.

AKBP Ronni Bonic menambahkan, operasi ketupat candi 2025 dilaksanakan selama 17 hari, mulai 23 Maret - 8 April 2025 dengan mengedepankan kegiatan preemtif dan preventif yang didukung kegiatan deteksi dan penegakan hukum dengan mengangkat tema mudik aman, keluarga nyaman.

Sasaran operasi adalah arus mudik dan balik, tempat wisata, tempat ibadah, pemeliharaan kamtibmas dan pengendalian bahan pokok penting saat Lebaran

Baca juga: Sebanyak 620 Personel Disiagakan dalam Operasi Ketupat Candi 2025 Polresta Banyumas

Kata dia, personel gabungan yang disiapkan bertugas melakukan pengamanan kegiatan masyarakat, mulai dari kegiatan beribadah, mudik dan berwisata, agar berjalan aman, selamat, tertib dan lancar.

"Gelar pasukan ini merupakan pengecekan akhir kesiapan personel serta sarana dan prasarana untuk memberikan keamanan dan kenyamanan saat mudik dan arus balik Lebaran 2025," ujarnya. (Sam) 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved