H-5 Lebaran, Kapolda Jateng Pantau Udara Arus Mudik: Mulai Ramai

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ribut Hari Wibowo menyebut telah terjadi peningkatan arus mudik pada H-5 lebaran.

Hal itu disampaikan Ribut selepas memantau arus mudik lewat jalur udara maupun darat.

"Kami melakukan pemantauan di beberapa titik. Arus lalu lintas (semua jalur) alami  peningkatan sekitar 30 persen dibandingkan kemarin," jelas Ribut sesuai pantauan, Rabu (26/3/2025).

Baca juga: Polda Jateng Sebut Brigadir Ade Kurniawan Bunuh Anaknya Tanpa Direncanakan

Ribut tidak merincikan angka kenaikan arus lalu lintas tersebut.

Namun, data yang diperoleh Tribun, angka kendaraan pemudik terus alami kenaikan secara signifikan di antaranya di Gerbang Tol Kalikangkung Semarang.

Selama dua hari terakhir terdapat peningkatan arus,  tercatat pada tanggal  24 Maret ada sebanyak 19.864 unit kendaraan masuk ke wilayah Semarang. Sementara pada 25 Maret tercatat sebanyak 25.722 unit kendaraan di jalur yang sama.

Dari hasil pantauan Polda Jateng, arus mudik dari Jakarta menuju Banyumas dan sekitarnya mengalami peningkatan terutama di jalur tengah dan selatan yang didominasi oleh pemudik motor.

Kondisi serupa terjadi di jalur Pantai Utara (Pantura)  yang mulai dipadati pemudik motor.

"Sementara kendaraan roda empat mulai mendominasi jalur tol ke arah timur," sambung Ribut.

Melihat tren kenaikan arus mudik, Ribut mengungkapkan akan melakukan koordinasi dengan Korlantas Polri terutama penerapan rekayasa lalu lintas seperti one way.

"Kami juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas lokal seperti contraflow dan one way lokal," paparnya.

Sementara, Direktur Lalu Lintas (Dirlantas)  Polda Jateng, Kombes Pol Sonny Irawan menyebut, kenaikan arus kendaraan yang memasuki Jawa Tengah tidak lepas dari kondisi arus di Cikampek Utama (Cikatama). Di gerbang tol tersebut, angka kendaraan yang melintas telah mencapai 4 ribu unit perjam.

"Kami telah memperkirakan arus mudik akan mulai meningkat pada tanggal 26-29 Maret baik di jalur arteri maupun jalur tol menuju Jawa Tengah," ujarnya.

Baca juga: Valet and Ride Polda Jateng Bantu Pemudik Motor, Bisa Istirahat di Bus

Sebagai antisipasi melonjaknya angka pemudik, Sonny telah menyiapkan berbagai skema pengaturan lalu lintas termasuk rekayasa one way lokal bila  diperlukan.

Kepala Pos Pengamanan (Kapospam) Gerbang Tol Kalikangkung Semarang AKP Sujid Riyanto menuturkan, rata-rata kendaraan yang memasuki Kalikangkung mencapai 1 ribu sampai 2 ribu unit perjam. 

"Angka itu masih aman karena tidak ada antrean di gardu tol," ujarnya. (Iwn)