Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Jawa Tengah

Neraca Perdagangan Jateng Maret 2025 Defisit 48,69 Juta US Dollar

Nilai neraca perdagangan Jawa Tengah pada Maret 2025 tercatat defisit sebesar US$48,69 juta.

Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: rival al manaf
Tribun Jateng/Idayatul Rohmah
ILUSTRASI - Kapal kargo melintas di perairan Semarang beberapa waktu lalu. Nilai neraca perdagangan total Jawa Tengah pada Februari 2025 mengalami defisit sebesar US$172,47 juta, dipicu oleh defisit pada sektor migas. 

Di sisi itu, dia melanjutkan, sepanjang Maret 2023 sampai dengan Maret 2025, neraca perdagangan nonmigas Jawa Tengah surplus berturut-turut.

Ia menjelaskan, komoditas penyumbang surplus tertinggi masih di pakaian dan aksesorisnya (bukan rajutan) (HS 62); pakaian dan aksesorisnya (rajutan) (HS 61); dan alas kaki (HS 64).

"Neraca perdagangan nonmigas, (Jateng) bersyukur tidak pernah defisit. Sepanjang Maret 2023 - Maret 2025 mengalami surplus dan surplus terakhir meningkat dibanding bulan kemarin.

Sekarang tercatat US$389,25 juta kondisi maret 2025. Kondisi Maret sebelumnya hanya surplus US$351,41 juta," jelasnya.

Ia menambahkan, neraca perdagangan nonmigas Jawa Tengah secara kumulatif Januari - Maret 2025 surplus senilai US$1.001,32 juta. 

Angka itu, ekspor Jawa Tengah tercatat mengalami peningkatan sebesar 6,86 persen. Adapun impor turun 7,21 persen.

Sementara itu BPS Jateng mencatat, neraca perdagangan barang Jawa Tengah dengan Amerika Serikat di sepanjang tahun 2022 - 2024, tidak pernah mengalami defisit.

"Kita selalu surplus. Kalau kondisi Oktober sampai Desember 2024, mengalami kenaikan. Kemudian Maret 2025, dari
Amerika Serikat juga mengalami surplus cukup tinggi," imbuhnya. (idy)

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved