Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Permintaan Terakhir Mbok Yem Sebelum Meninggal Ternyata Sudah Ingin Tinggalkan Warung di Atas Awan

Wakiyem alias Mbok Yem, pemilik Warung Mbok Yem yang sudah menjadi Legenda Gunung Lawu meninggal dunia di Magetan, Jawa Timur.

Editor: raka f pujangga
KOMPAS.COM/SUKOCO
DALAM PERAWATAN - Wakiyem, atau yang akrab disapa Mbok Yem sakit. Pemilik Warung Legendaris di Puncak Gunung Lawu itu sakit sejak Februari, namun baru mau turun gunung pada Rabu (5/3/2025). 

Perawatan Intensif

Syaiful menerangkan, menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025, kondisi kesehatan Mbok Yem yang terus menurun membuatnya turun dari Hargo Dumilah dan kembali ke rumahnya di Dusun Dagung, Kecamatan Poncol, Magetan. 

Komplikasi penyakit yang dialami almarhumah, terpaksa harus menjalani perawatan intensif di RSU Aisyiyah Ponorogo selama hampir tiga pekan. 

"Setelah dirawat, kondisi Mbok Yem sempat menunjukkan perbaikan. Namun, beberapa hari setelah Lebaran, kesehatannya kembali melemah," kata Syaiful.

Menurutnya, beberapa hari terakhir malah sempat membaik.

Tapi menjelang siang kondisi kesehatan tiba-tiba menurun drastis, dan tutup usia sekitar pukul 14.00 WIB.

Kerabat Mbok Yem, Syaifudin Juhri, mengatakan bahwa pada Kamis (25/4/2025), rencananya Mbok Yem akan melakukan kontrol ke RSU Aisyiyah Ponorogo terkait luka di kakinya yang belum sembuh. 

"Luka di kakinya itu belum sembuh dan besok itu jadwalnya untuk kontrol karena kekurangan protein, jadi sulit sembuh. Kalau kondisinya sehat sebetulnya," ujarnya. 

Syaifudin menyampaikan, meski kondisinya membaik, tiga hari terakhir Mbok Yem tidak mau makan. 

Meski tidak mau makan dan minum, Mbok Yem sempat minta mandi. 

"Tiga hari ini Mbok Yem tidak mau makan atau minum, kalau minum paling susu, itu pun sudah jarang mau minum. Kemarin sempat minta mandi," katanya. 

Penjual Jamu

Sebelum berjualan di puncak Lawu, Mbok Yem adalah penjual jamu yang gigih mencari bahan-bahan alami di lereng Gunung Lawu.

Juru bicara keluarga sekaligus cucu dari Mbok Yem, Syaiful Gimbal, mengatakan bahwa dulunya Mbok Yem hanya mencari tumbuhan jamu di hutan Gunung Lawu untuk dijual sebelum membuka warung. 

Syaiful Gimbal sebut, sempat merasakan betapa beratnya pekerjaan Mbok Yem saat masih mencari tumbuhan jamu herbal di Hutan Gunung Lawu sebelum membuka warung di dekat puncak Gunung Lawu. 

Halaman
123
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved