Jawa Tengah
Kisah Hanif dan Yesi, Anak Muda Jateng Mengejar Asa di Negeri Matahari Terbit
Senyum Lutfhi Hanif Mashadi tampak mengembang meski matanya menyimpan kegelisahan kecil.
Penulis: budi susanto | Editor: rival al manaf
(TRIBUN JATENG/BUDI SUSANTO)
HADIRI DIKLAT - Lutfhi Hanif Mashadi dan Yesisetya Ningsih saat ditemui Tribunjateng.com di MG Setos Hotel Semarang, Minggu (11/5/2025). Keduanya tengah mengikuti diklat yang digelar oleh gabungan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) se-Jateng-DIY untuk menjadi pekerja migran ke Jepang.
Ia ingin ilmu dan pengalamannya di luar negeri bisa menjadi awal bagi terciptanya lapangan kerja baru di Kendal.
Sementara itu, di sisi lain ruangan pelatihan, Yesisetya Ningsih, gadis 21 tahun asal Cilacap, duduk tenang menunggu gilirannya berbicara.
Lulusan SMK Yos Sudarso Sidareja ini juga tengah menyiapkan langkah besar dalam hidupnya, meninggalkan kampung halaman untuk bekerja di sektor pengolahan makanan di Jepang.
“Saudara saya sudah lebih dulu kerja di sana, katanya penghasilannya cukup dan kerjanya manusiawi,” ujar Yesi.
Berbekal semangat dan dorongan dari keluarga, Yesi menaruh harapan besar pada perjalanan barunya.
Bagi gadis muda ini, bekerja di Jepang bukan hanya pilihan karier, tapi kesempatan mengubah arah hidup. (*)
Rekomendasi untuk Anda
Berita Terkait:#Jawa Tengah
24 Korban TPPO Asal Jateng Menolak Dipulangkan, Pilih Tetap di Eropa Karena Bisa Kerja |
![]() |
---|
Hasil BPR BKK Award Tahun 2025, BPR BKK Purwodadi Raih Predikat Terbaik 1 |
![]() |
---|
Daftar Jalur Alternatif Hindari Jalan Pahlawan Semarang, Ada Parade Seni Budaya Malam Ini |
![]() |
---|
Pengusaha Muda di Jateng Diberi Pelatihan Perpajakan, Ini yang Diharapkan Direktorat Jenderal Pajak |
![]() |
---|
PSSI Jateng Ingin Kompetisi Usia Dini Terus Dijaga Konsistensinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.